Digadang-gadang Bakal jadi Menkeu, Ini Jawaban Chatib Basri!
Lidya Julita Sembiring, CNBC Indonesia
05 October 2019 13:07
Jakarta, CNBC Indonesia - Nama sejumlah tokoh besar muncul dan beredar di masyarakat sebagai bakal calon menteri-menteri Presiden Joko Widodo (Jokowi) di periode kedua pemerintahannya.
Nama yang beredar tentunya tidak asing dan bahkan sudah pernah menjabat di pemerintahan sebelumnya.
Salah satunya adalah Menteri Keuangan periode 2013-2014 Chatib Basri yang dikabarkan akan masuk jajaran pembantu Jokowi dalam menjalankan negara untuk periode 2019-2024.
Ia pun dikabarkan akan menduduki posisi lamanya untuk mengelola keuangan Indonesia sebagai bendahara negara menggantikan Sri Mulyani Indrawati.
Saat di konfirmasi hal tersebut, Chatib Basri enggan menjawab. Menurutnya, kabar burung yang beredar tidak perlu ditanggapi.
"Saya enggak jawab pertanyaan yang berandai-andai," ujarnya saat berdialog dengan Maria Katarina dalam Squawk Box, CNBC Indonesia, Kamis (3/10/2019).
Bahkan ia juga enggan menjawab saat ditanyakan, apakah ia siap mengemban tugas sebagai pembantu Presiden, jika diminta kembali.
"Saya enggak jawab pertanyaan yang berandai-andai," tegasnya sekali lagi.
Sebagai informasi, Chatib Basri adalah Menteri Keuangan ke-28 Indonesia yang menjabat pada saat Pemerintahan Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono. Ia menjadi bendahara negara dimulai pada 21 Mei 2013-20 Oktober 2014.
Pada saat itu, ia menduduki posisi Menkeu menggantikan Agus Martowardojo yang mengundurkan diri setelah terpilih sebagai Gubernur Bank Indonesia.
(dob/dob) Next Article Chatib Basri: PSBB Tak Bisa Lama-lama, Bahaya Pengangguran
Nama yang beredar tentunya tidak asing dan bahkan sudah pernah menjabat di pemerintahan sebelumnya.
Salah satunya adalah Menteri Keuangan periode 2013-2014 Chatib Basri yang dikabarkan akan masuk jajaran pembantu Jokowi dalam menjalankan negara untuk periode 2019-2024.
Saat di konfirmasi hal tersebut, Chatib Basri enggan menjawab. Menurutnya, kabar burung yang beredar tidak perlu ditanggapi.
"Saya enggak jawab pertanyaan yang berandai-andai," ujarnya saat berdialog dengan Maria Katarina dalam Squawk Box, CNBC Indonesia, Kamis (3/10/2019).
Bahkan ia juga enggan menjawab saat ditanyakan, apakah ia siap mengemban tugas sebagai pembantu Presiden, jika diminta kembali.
"Saya enggak jawab pertanyaan yang berandai-andai," tegasnya sekali lagi.
Sebagai informasi, Chatib Basri adalah Menteri Keuangan ke-28 Indonesia yang menjabat pada saat Pemerintahan Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono. Ia menjadi bendahara negara dimulai pada 21 Mei 2013-20 Oktober 2014.
Pada saat itu, ia menduduki posisi Menkeu menggantikan Agus Martowardojo yang mengundurkan diri setelah terpilih sebagai Gubernur Bank Indonesia.
(dob/dob) Next Article Chatib Basri: PSBB Tak Bisa Lama-lama, Bahaya Pengangguran
Most Popular