Demi Tuban Petro, Jokowi Sulap Utang Rp 2,6 T Jadi Saham

Redaksi, CNBC Indonesia
03 October 2019 19:17
Jokowi konversikan utang TPI Rp 2,6 triliun jadi saham, membuat RI kuasai kilang petrokimia tersebut.
Foto: Hore….Pertamina Ditunjuk Kelola Tuban Petro (CNBC Indonesia TV)
Jakarta, CNBC Indonesia- Presiden Joko Widodo meneken Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2019 tentang Penambahan PMN Republik Indonesia ke Dalam Modal Saham PT Tuban Petrochemical Industries.

Dengan ditekennya beleid tersebut, utang PT Tuban Petrochemical Industries (TPI) sebesar Rp 2,62 triliun kini dikonversi menjadi 157,91 ribu lembar saham.



Mengutip pertimbangan PP yang diterbitkan pada 23 September lalu, Jokowi menerangkan PMN tersebut dilakukan untuk pengembangan industri petrokimia dan memperbaiki struktur modal perusahaan.

Kini pemerintah resmi kuasai 96% saham di Tuban Petro. PT Tuban Petrochemical Industries (TPI), yang merupakan induk TPPI yang selama ini difungsikan sebagai pengolah BBM.

Direktur Utama PT TPI Sukriyanto pernah menjelaskan utang PT TPI juga akan berkurang menjadi sekitar Rp700 miliar dari Rp3,3 Triliun.

"Sisanya itu nanti diangsur selama kurang lebih 10 tahun ke depan, sambil kita mengembangkan grup untuk mendukung industri Petrokimia nasional yang kalau itu jalan, itu akan sangat membantu neraca perdagangan. Jadi, neraca perdagangannya ngga defisit terus," jelasnya.

Dengan mengoptimalkan kilang TPPI, produksi petrokimia bisa digenjot untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri hingga 80%. Saat ini produksi petrokimia dalam negeri RI hanya bisa memenuhi 40% kebutuhan.

Kilang yang dibangun dengan modal Rp 4,4 triliun ini sempat mati suri bertahun-tahun akibat utang yang bertumpuk. Pemerintah bahkan sampai campur tangan untuk restrukturisasi utang TPPI yang diakibatkan dari aksi korporasi yang tak bisa dipertanggungjawabkan oleh pemegang sahamnya saat itu, Tirtamas Group yang dimiliki oleh Honggo Wendratno, yang kini menjadi buron.

TPPI bisa dibilang bikin repot banyak institusi pemerintah, salah satunya adalah PT Pertamina (Persero) yang diketahui memiliki piutang senilai US$ 500 juta di TPPI, dan dua kali TPPI dinyatakan gagal bayar utang (default) tersebut ke Pertamina.


(gus/gus) Next Article Pemerintah Tambah Porsi Saham, Utang TPPI Sisa Rp 700 M

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular