
Rini Kegirangan Jajal Sensasi Melintas di Tol Layang Cikampek
Muhammad Choirul Anwar, CNBC Indonesia
30 September 2019 16:49

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno meninjau proyek Tol Jakarta-Cikampek (Japek) II Elevated, Senin (30/9/2019).
Tinjauan itu dilakukan usai menghadiri seremonial pemasangan girder perdana kereta cepat Jakarta-Bandung. Rini didampingi oleh Direktur Utama PT Jasa Marga Desi Arryani meninjau lokasi proyek di area kawasan Cikunir.
CNBC Indonesia berkesempatan turut serta menjajal tol layang yang sekaligus menjadi jembatan terpanjang di Indonesia itu. Berdasarkan pantauan di lokasi, sejumlah pekerjaan memang masih dilakukan.
Sambungan fleksibel (expansion joint) antara satu box girder dengan lainnya masih banyak yang belum tertutup sempurna. Ada rongga yang masih tampak menganga karena belum diaspal.
Tol tersebut sudah bisa dilintasi kendaraan. Namun, ketika hendak melintasi expansion joint yang belum tersambung sempurna, kendaraan perlu menurunkan kecepatan agar getaran tak begitu terasa.
Menteri BUMN Rini Soemarno sempat melihat-lihat kondisi tol tersebut. Dia tampak girang hingga beberapa meminta awak media mengabadikan aktivitas Rini yang sampai berpose di tepi girder.
"Alhamdulillah ternyata sekarang sudah hampir 99% selesai. Jadi diharapkan mungkin pertengahan Oktober ini sudah selesai pembangunan. Tapi memang masih harus uji beban karena ini elevated," ungkap Rini.
Dia menargetkan, pada November sertifikasi layak operasi sudah terbit. Dengan demikian, akhir tahun tol ini sudah bisa digunakan masyarakat.
"November moga-moga sudah dapat sertifikasinya. Insya Allah nanti Desember sudah full operasional," ujarnya.
Dia optimistis, pada masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) nanti tol ini sudah bisa dipakai. "Kami yakin, ini pasti kalau Natal kan banyak yang liburan. Apalagi Trans Jawa sekarang sudah lancar. Jadi daerah ini sudah harus bisa lancar. Bu Desi (Dirut Jasa Marga) yakin kalau Natal nanti sudah operasional full," katanya.
(hoi/hoi) Next Article Truk Besar Dilarang! Tol Layang Cikampek untuk Mobil Kecil
Tinjauan itu dilakukan usai menghadiri seremonial pemasangan girder perdana kereta cepat Jakarta-Bandung. Rini didampingi oleh Direktur Utama PT Jasa Marga Desi Arryani meninjau lokasi proyek di area kawasan Cikunir.
CNBC Indonesia berkesempatan turut serta menjajal tol layang yang sekaligus menjadi jembatan terpanjang di Indonesia itu. Berdasarkan pantauan di lokasi, sejumlah pekerjaan memang masih dilakukan.
Sambungan fleksibel (expansion joint) antara satu box girder dengan lainnya masih banyak yang belum tertutup sempurna. Ada rongga yang masih tampak menganga karena belum diaspal.
Tol tersebut sudah bisa dilintasi kendaraan. Namun, ketika hendak melintasi expansion joint yang belum tersambung sempurna, kendaraan perlu menurunkan kecepatan agar getaran tak begitu terasa.
Menteri BUMN Rini Soemarno sempat melihat-lihat kondisi tol tersebut. Dia tampak girang hingga beberapa meminta awak media mengabadikan aktivitas Rini yang sampai berpose di tepi girder.
"Alhamdulillah ternyata sekarang sudah hampir 99% selesai. Jadi diharapkan mungkin pertengahan Oktober ini sudah selesai pembangunan. Tapi memang masih harus uji beban karena ini elevated," ungkap Rini.
Dia menargetkan, pada November sertifikasi layak operasi sudah terbit. Dengan demikian, akhir tahun tol ini sudah bisa digunakan masyarakat.
"November moga-moga sudah dapat sertifikasinya. Insya Allah nanti Desember sudah full operasional," ujarnya.
Dia optimistis, pada masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) nanti tol ini sudah bisa dipakai. "Kami yakin, ini pasti kalau Natal kan banyak yang liburan. Apalagi Trans Jawa sekarang sudah lancar. Jadi daerah ini sudah harus bisa lancar. Bu Desi (Dirut Jasa Marga) yakin kalau Natal nanti sudah operasional full," katanya.
(hoi/hoi) Next Article Truk Besar Dilarang! Tol Layang Cikampek untuk Mobil Kecil
Most Popular