
Internasional
Bukan Cuma Thomas Cook, 14 Maskapai Ini Juga Bangkrut di 2019
Rehia Sebayang, CNBC Indonesia
24 September 2019 08:24

6. Jet Airways (India)
Setelah 25 tahun terbang rute domestik dan internasional dari Mumbai, Jet Airways melakukan penerbangan terakhir pada bulan April. Itu terjadi setelah negosiasi berbulan-bulan dengan pemberi pinjaman gagal menghasilkan dana darurat bagi maskapai. Maskapai ini terpaksa tutup meski terkenal sangat andal dan memiliki peringkat yang bagus dari konsumen.
Maskapai ini merupakan yang terbesar kedua di India. Hingga saat ini maskapai terus mencari investor.
7. Tajik Air (Tajikistan)
Maskapai pemerintah Tajikistan ini menghentikan operasi pada Januari 2019. Menurut laporan Caan Asia, Tajik Air telah menghadapi masalah yang berbeda sejak lama, namun masalah itu mulai jelas terlihat sebelum liburan Tahun Baru. Pada saat itu Tajik Air mulai menangguhkan penerbangan ke beberapa tujuan, dan membuat perubahan jadwal penerbangan untuk Januari 2019 karena tidak menguntungkan.
Kemudian, maskapai menyatakan mengalihkan penumpang yang terbang ke Rusia ke maskapai swasta Somon Air. Setelahnya Tajik Air membuat karyawannya cuti tanpa dibayar, dan menangguhkan semua penerbangan.
Pada musim panas 2019, maskapai ini meluncurkan kembali operasinya setelah absen selama 8 bulan. Namun hanya melayani dua kali seminggu untuk penerbangan antara Dushanbe dan Mashhad (Iran) menggunakan Boeing 767.
8. Asian Express (Tajikistan)
Maskapai asal Tajikistan ini didirikan pada 1911. Pada Januari 2019 operasi penerbangan maskapai ini dihentikan. Sebelum ditutup, maskapai ini mengoperasikan pesawat Airbus A320-200 dan pesawat Avro RJ100.
BERSAMBUNG KE HAL 4 >>> (sef/sef)
Setelah 25 tahun terbang rute domestik dan internasional dari Mumbai, Jet Airways melakukan penerbangan terakhir pada bulan April. Itu terjadi setelah negosiasi berbulan-bulan dengan pemberi pinjaman gagal menghasilkan dana darurat bagi maskapai. Maskapai ini terpaksa tutup meski terkenal sangat andal dan memiliki peringkat yang bagus dari konsumen.
Maskapai ini merupakan yang terbesar kedua di India. Hingga saat ini maskapai terus mencari investor.
Maskapai pemerintah Tajikistan ini menghentikan operasi pada Januari 2019. Menurut laporan Caan Asia, Tajik Air telah menghadapi masalah yang berbeda sejak lama, namun masalah itu mulai jelas terlihat sebelum liburan Tahun Baru. Pada saat itu Tajik Air mulai menangguhkan penerbangan ke beberapa tujuan, dan membuat perubahan jadwal penerbangan untuk Januari 2019 karena tidak menguntungkan.
Kemudian, maskapai menyatakan mengalihkan penumpang yang terbang ke Rusia ke maskapai swasta Somon Air. Setelahnya Tajik Air membuat karyawannya cuti tanpa dibayar, dan menangguhkan semua penerbangan.
Pada musim panas 2019, maskapai ini meluncurkan kembali operasinya setelah absen selama 8 bulan. Namun hanya melayani dua kali seminggu untuk penerbangan antara Dushanbe dan Mashhad (Iran) menggunakan Boeing 767.
8. Asian Express (Tajikistan)
Maskapai asal Tajikistan ini didirikan pada 1911. Pada Januari 2019 operasi penerbangan maskapai ini dihentikan. Sebelum ditutup, maskapai ini mengoperasikan pesawat Airbus A320-200 dan pesawat Avro RJ100.
BERSAMBUNG KE HAL 4 >>> (sef/sef)
Pages
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular