Jumlah Kunjungan Turis Asing ke RI Turun 4% di Juli 2019

Lidya Julita S, CNBC Indonesia
02 September 2019 13:15
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah wisatawan mancanegara yang datang ke Indonesia pada Juli 2019 mencapai 1,48 juta kunjungan.
Foto: Pantai Carita, Banten, Minggu (4/8/2019). (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang datang ke Indonesia pada Juli 2019 mencapai 1,48 juta kunjungan. Jumlah ini mengalami penurunan sebesar 4,10% dibandingkan Juli 2018 yang berjumlah 1,55 juta kunjungan.

Sedangkan, jumlah wisman Juli dibandingkan Juni mengalami kenaikan sebesar 2,04%. Jumlah kunjungan ini masuk melalui berbagai pintu masuk utama baik udara, laut dan darat.

"Jumlah wisman Juli naik 2,04% (mtm). Jika dibandingkan tahun lalu alami penurunan 4,10% yang terlihat di Bandara Lombok Mataram disusul bandara Juanda. Jadi kalau dilihat pergerakannya bulan depan naik, kemudian turun November dan akan naik lagi," ujar Kepala BPS Suhariyanto di Gedung BPS, Jakarta, Senin (2/9/2019).

Kunjungan wisman selama Juli 2019 ini masuk melalui pintu udara, laut dan darat. Melalui jalur udara sebanyak 977,42 ribu, jalur laut sebanyak 316,72 ribu dan jalur darat sebanyak 189,65 ribu kunjungan.



"Total wisman 1,48 juta ini masuk lewat udara masih paling besar dari pada laut 21%," jelasnya.

Meski naik, namun jika dilihat maka yang masuk melalui jalur udara mengalami penurunan sebesar 8,94% (MoM). Penurunan ini terjadi di 11 pintu masuk udara.

Sedangkan secara kumulatif dari Januari-Juli 2019, jumlah kunjungan wisman mencapai 9,31 juta atau naik 2,63% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang berjumlah 9,07 juta kunjungan.

"Jumlah ini masuk melalui pintu udara sebanyak 5,50 juta kunjungan, pintu laut 2,43 juta kunjungan dan darat sebanyak 1,38 juta kunjungan," kata dia.



Sementara itu, menurut asal kebangsaan, kunjungan wisman paling banyak berasal dari Malaysia sebanyak 240,3 ribu kunjungan, China sebanyak 193,8 ribu kunjungan, Singapura sebanyak 145 ribu kunjungan, Australia sebanyak 138,3 ribu dan Timor Leste sebanyak 108,6 kunjungan.

Selanjutnya, secara kumulatif Januari-Juli 2019, menurut wilayahnya wisman terbanyak datang masih berasal dari ASEAN yang naik sebesar 17,60% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. Sedangkan untuk wilayah Asia selain Asean memiliki penurunan persentase paling besar yaitu 8,66%.
(dru) Next Article Gegara Corona, Hanya 1,27 Juta Turis Kunjungi RI di Januari

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular