Ibu Kota RI Pindah ke Kaltim, Ini Tanggapan Pertamina
Anastasia Arvirianty, CNBC Indonesia
29 August 2019 20:30
Jakarta, CNBC Indonesia - Rencana Presiden Joko Widodo untuk memindahkan ibu kota negara ke Kalimantan sudah bulat. Nama Kalimantan Timur sudah disebut.
Sebagai satu-satunya BUMN migas di Indonesia, PT Pertamina (Persero) tentunya mendukung rencana pemerintah untuk memindahkan ibu kota. Apalagi, lokasi ibu kota baru merupakan basis produksi perusahaan.
"Kami kan memiliki lahan cukup besar di Kalimantan Timur karena memang di sana merupakan basis produksi dari upstream dan juga di midstream kami," kata Direktur Keuangan Pertamina Pahala Mansury ketika dijumpai di acara Pertamina Digital Expo, Jakarta, Kamis (29/8/2019).
"Sehingga, kami siap mendukung pembangunan infrastruktur energi menyusul ditetapkannya Kalimantan Timur sebagai ibu kota baru," tambahnya.
Pahala juga menyebutkan, pemindahan ibu kota nantinya akan turut mendorong kegiatan ekonomi di wilayah tersebut. Apabila ekonomi tumbuh, maka kebutuhan energi juga bertumbuh. Sehingga diperlukan penambahan infrastruktur baru untuk memasok energi ke masyarakat.
"Kami akan lihat pemindahan itu tentunya kegiatan ekonomi berkembang, di situ meningkat sehingga titik distribusi infrastruktur dibangun. Pertamina siap dukung karena lahan kita banyak sekali," jelas dia
Kendati demikian, lanjutnya, Pahala mengakui, pihaknya belum mengalokasikan secara khusus skenario anggaran untuk membangun infrastruktur baru di Kalimantan Timur.
"Saat ini kami masih ingin memahami dulu sebetulnya bentuknya seperti apa. Tapi yang pasti kami tetap berkomitmen untuk memperkuat pasokan energi hingga pelosok negeri," pungkas Pahala.
(gus/gus) Next Article Ada Orang Malaysia-Singapura di Rancangan Ibu Kota Baru RI
Sebagai satu-satunya BUMN migas di Indonesia, PT Pertamina (Persero) tentunya mendukung rencana pemerintah untuk memindahkan ibu kota. Apalagi, lokasi ibu kota baru merupakan basis produksi perusahaan.
"Sehingga, kami siap mendukung pembangunan infrastruktur energi menyusul ditetapkannya Kalimantan Timur sebagai ibu kota baru," tambahnya.
Pahala juga menyebutkan, pemindahan ibu kota nantinya akan turut mendorong kegiatan ekonomi di wilayah tersebut. Apabila ekonomi tumbuh, maka kebutuhan energi juga bertumbuh. Sehingga diperlukan penambahan infrastruktur baru untuk memasok energi ke masyarakat.
"Kami akan lihat pemindahan itu tentunya kegiatan ekonomi berkembang, di situ meningkat sehingga titik distribusi infrastruktur dibangun. Pertamina siap dukung karena lahan kita banyak sekali," jelas dia
Kendati demikian, lanjutnya, Pahala mengakui, pihaknya belum mengalokasikan secara khusus skenario anggaran untuk membangun infrastruktur baru di Kalimantan Timur.
"Saat ini kami masih ingin memahami dulu sebetulnya bentuknya seperti apa. Tapi yang pasti kami tetap berkomitmen untuk memperkuat pasokan energi hingga pelosok negeri," pungkas Pahala.
(gus/gus) Next Article Ada Orang Malaysia-Singapura di Rancangan Ibu Kota Baru RI
Most Popular