
LRT Jabodebek Made in Madiun Menumpuk di Pabrik
Muhammad Choirul Anwar, CNBC Indonesia
19 August 2019 16:40

Jakarta, CNBC Indonesia - PT INKA (Persero) sudah menyelesaikan sebagian besar pesanan kereta LRT Jabodebek. Total, 134 bodi gerbong sudah rampung dikerjakan.
Namun, capaian tersebut rupanya menyisakan persoalan. Pasalnya, kapasitas pabrik INKA di Madiun sudah tergolong penuh sesak oleh pesanan LRT Jabodebek yang tak kunjung didistribusikan.
"Ini yang lain jadi masalah, karena lahan kita sudah penuh. Kalau teman-teman ke Madiun 'merah' semua, kita hampir 134 kereta selesai sudah penuh itu," ungkap Direktur Utama PT INKA (Persero), Budi Noviantoro, di kantor Kementerian BUMN, Senin (19/8/2019).
Secara keseluruhan, INKA mengerjakan pesanan 31 trainset LRT Jabodebek. Masing-masing trainset terdiri dari 6 gerbong.
Sebagian dari gerbong yang sudah rampung bakal menjalani factory acceptance test (FAT) di Madiun. Setelah itu, dia berharap secara bertahap pesanan LRT Jabodebek bisa diangkut ke Jakarta.
"Maka, dengan persetujuan KAI kita akan menaruh setelah dites di bawa ke sini [Jakarta]. Target 1 [trainset] besok ini selesai, maka harus ada tiga [trainset] setiap bulan selesai FAT-nya. Operasinya tergantung nanti kalau selesai infrastruktur," bebernya.
Pada awal September 2019, direncanakan satu trainset dikirim ke Jakarta untuk diujicobakan di jalur yang sudah tersedia. Proses pengiriman paling tidak butuh waktu sepekan. Sedangkan untuk uji coba jalur sekitar 6 bulan, melintasi 5 stasiun.
"Karena kita tidak pakai masinis, driver less. Teknologi baru ini, betul-betul waktunya cukup untuk trial, paling nggak 6 bulan lah untuk bisa mengetahui keandalan kereta ini," urainya.
Sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melapor kepada Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengenai progres LRT Jabodebek. Terbaru, moda transportasi massal itu bakal diuji coba mulai Oktober 2019.
"Saya mengusulkan ke Pak Menko, agar dari Cawang sampai ke ujung Cibubur, kan udah selesai, Oktober ini diuji coba," ungkap Budi Karya di kantor Kemenko Kemaritiman, Senin (5/8/2019).
(hoi/hoi) Next Article Dapat Dana Segar Rp 4,2 T, Proyek LRT Langsung Ngebut
Namun, capaian tersebut rupanya menyisakan persoalan. Pasalnya, kapasitas pabrik INKA di Madiun sudah tergolong penuh sesak oleh pesanan LRT Jabodebek yang tak kunjung didistribusikan.
"Ini yang lain jadi masalah, karena lahan kita sudah penuh. Kalau teman-teman ke Madiun 'merah' semua, kita hampir 134 kereta selesai sudah penuh itu," ungkap Direktur Utama PT INKA (Persero), Budi Noviantoro, di kantor Kementerian BUMN, Senin (19/8/2019).
Secara keseluruhan, INKA mengerjakan pesanan 31 trainset LRT Jabodebek. Masing-masing trainset terdiri dari 6 gerbong.
Sebagian dari gerbong yang sudah rampung bakal menjalani factory acceptance test (FAT) di Madiun. Setelah itu, dia berharap secara bertahap pesanan LRT Jabodebek bisa diangkut ke Jakarta.
"Maka, dengan persetujuan KAI kita akan menaruh setelah dites di bawa ke sini [Jakarta]. Target 1 [trainset] besok ini selesai, maka harus ada tiga [trainset] setiap bulan selesai FAT-nya. Operasinya tergantung nanti kalau selesai infrastruktur," bebernya.
Pada awal September 2019, direncanakan satu trainset dikirim ke Jakarta untuk diujicobakan di jalur yang sudah tersedia. Proses pengiriman paling tidak butuh waktu sepekan. Sedangkan untuk uji coba jalur sekitar 6 bulan, melintasi 5 stasiun.
"Karena kita tidak pakai masinis, driver less. Teknologi baru ini, betul-betul waktunya cukup untuk trial, paling nggak 6 bulan lah untuk bisa mengetahui keandalan kereta ini," urainya.
Sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melapor kepada Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengenai progres LRT Jabodebek. Terbaru, moda transportasi massal itu bakal diuji coba mulai Oktober 2019.
"Saya mengusulkan ke Pak Menko, agar dari Cawang sampai ke ujung Cibubur, kan udah selesai, Oktober ini diuji coba," ungkap Budi Karya di kantor Kemenko Kemaritiman, Senin (5/8/2019).
(hoi/hoi) Next Article Dapat Dana Segar Rp 4,2 T, Proyek LRT Langsung Ngebut
Most Popular