Jokowi Larang Para Menteri Buat Keputusan Hingga Oktober 2019

Muhammad Choirul Anwar, CNBC Indonesia

06 August 2019 07:13

Demikian disampaikan Luhut kepada wartawan dalam acara — Foto: Pemaparan PLN di depan Presiden Joko Widodo Mengenai Mati Lampu Serentak, Senin (5/8). (detikcom/Rengga Sancaya)

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan arahan khusus kepada seluruh menteri Kabinet Kerja dalam Sidang Kabinet Paripurna, Senin (5/8/2019). Demikian disampaikan Luhut kepada wartawan dalam acara "Afternoon Tea With Menko Luhut" di kantor Kemenko Kemaritiman.

"Semua menteri jangan buat keputusan sampai Oktober kecuali nanti ada arahan khusus," ujarnya kemarin.

Baca:

Mati Listrik Massal, Luhut: New York & Australia Juga Pernah

Luhut melontarkan pernyataan itu selepas wartawan menanyakan apakah posisi direktur utama PT PLN (Persero) akan didorong untuk definitif alias bukan pelaksana tugas seperti sekarang. Tercatat sejak Sofyan Basir ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), tercatat ada tiga nama yang menjadi Plt Dirut PLN, yaitu Muhammad Ali, Djoko Abumanan dan yang terkini Sripeni Inten.

Namun demikian, Luhut tidak mengetahui apakah peristiwa listrik padam massal merupakan sesuatu yang khusus sehingga memaksa menteri terkait harus menetapkan dirut PLN definitif.

"Karena menterinya (Menteri BUMN Rini Soemarno) masih haji. Jadi tunggu haji," ujar Luhut.

[Gambas:Video CNBC]
(miq/miq) Next Article Menko Luhut Kritik PLN

Jokowi Larang Para Menteri Buat Keputusan Hingga Oktober 2019

Baca:

Top! Pertamina & PLN Bakal Pasok Listrik Buat Afrika Selatan

Skema Baru Batu Bara Untuk PLN

Rudiantara Batal Jadi Dirut PLN, Luhut: Saya Enggak Tahu!

Soal Bos Baru PLN, Luhut: Rudiantara Itu Orang Paten!