Naik Lagi, 1,45 Juta Turis Asing Serbu RI di Juni 2019
Lidya Julita S, CNBC Indonesia
01 August 2019 14:24
Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang datang ke Indonesia pada Juni 2019 mencapai 1,45 juta kunjungan. Jumlah ini mengalami kenaikan sebesar 9,94% dibandingkan Juni 2018 yang berjumlah 1,32 juta kunjungan.
Sedangkan, jumlah wisman Juni dibandingkan Mei naik cukup besar yakni 15,48%. Jumlah kunjungan ini masuk melalui berbagai pintu masuk utama baik udara, laut dan darat.
"Jumlah wisman Juni naik 15,48% (mtm). Tentunya kita harapkan bisa naik lagi. Pintu masuk udara 832,19 ribu, laut 392,3 ribu dan darat 229,64 ribu kunjungan," ujar Kepala BPS Suhariyanto, Jakarta, Kamis (1/8/2019).
Secara kumulatif dari Januari-Juni 2019 jumlah kunjungan wisman mencapai 7,83 juta atau naik 4,01% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Jumlah ini masuk melalui pintu udara 4,52 juta, pintu laut 2,11 juta dan darat 1,19 juta kunjungan.
Suhariyanto menjelaskan, wisman yang masuk melalui pintu udara mengalami kenaikan sebesar 1,81%. Kenaikan tersebut terjadi di beberapa bandara utama di Indonesia.
"Kenaikan jumlah wisman melalui pintu masuk udara terjadi di 10 bandara dan tertinggi ada di Bandara Sultan Iskandar Muda, Aceh sebesar 41,08% dan terendah ada di Bandara Ngurah Rai, Bali sebesar 1,71%," jelasnya.
Sementara itu, menurut asalnya paling banyak berasal dari Malaysia sebanyak 296,7 ribu kunjungan, Singapura sebanyak 185,3 ribu kunjungan, China sebanyak 168,6 ribu, Australia sebanyak 123,3 ribu dan Timor Leste sebanyak 102,2 kunjungan.
Selanjutnya, menurut wilayahnya wisman terbanyak datang masih berasal dari ASEAN yang naik sebesar 18,91% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. Sedangkan untuk wilayah Asia selain Asean memiliki penurunan persentase paling besar yaitu 7,06%.
(dru) Next Article Kunjungan Turis ke RI Turun 2,74% di April 2019, Ini Sebabnya
Sedangkan, jumlah wisman Juni dibandingkan Mei naik cukup besar yakni 15,48%. Jumlah kunjungan ini masuk melalui berbagai pintu masuk utama baik udara, laut dan darat.
"Jumlah wisman Juni naik 15,48% (mtm). Tentunya kita harapkan bisa naik lagi. Pintu masuk udara 832,19 ribu, laut 392,3 ribu dan darat 229,64 ribu kunjungan," ujar Kepala BPS Suhariyanto, Jakarta, Kamis (1/8/2019).
 Foto: Ilustrasi Bandara (REUTERS/Darren Whiteside) |
Suhariyanto menjelaskan, wisman yang masuk melalui pintu udara mengalami kenaikan sebesar 1,81%. Kenaikan tersebut terjadi di beberapa bandara utama di Indonesia.
"Kenaikan jumlah wisman melalui pintu masuk udara terjadi di 10 bandara dan tertinggi ada di Bandara Sultan Iskandar Muda, Aceh sebesar 41,08% dan terendah ada di Bandara Ngurah Rai, Bali sebesar 1,71%," jelasnya.
Sementara itu, menurut asalnya paling banyak berasal dari Malaysia sebanyak 296,7 ribu kunjungan, Singapura sebanyak 185,3 ribu kunjungan, China sebanyak 168,6 ribu, Australia sebanyak 123,3 ribu dan Timor Leste sebanyak 102,2 kunjungan.
Selanjutnya, menurut wilayahnya wisman terbanyak datang masih berasal dari ASEAN yang naik sebesar 18,91% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. Sedangkan untuk wilayah Asia selain Asean memiliki penurunan persentase paling besar yaitu 7,06%.
(dru) Next Article Kunjungan Turis ke RI Turun 2,74% di April 2019, Ini Sebabnya
Most Popular