Dapat Tambahan Dana Jumbo 16%, Menteri PU 'Kantongi' Rp 120 T

Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
15 July 2019 21:37
Kementerian PU dan Perumahan Rakyat dapat tambahan anggaran 16% atau Rp120 triliun pada 2020.
Foto: PUPR 4.0 Expo di Gedung Kementerian PUPR (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah sedang mendesain Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2020 untuk mendukung program-program pembangunan dan visi misi presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) jilid II.

Salah satu visi yang dikedepankan Jokowi adalah menghubungkan konektivitas antar wilayah dengan menghubungkan infrastruktur besar dengan kawasan industri kecil, dan kawasan ekonomi khusus.



Komitmen tersebut ditunjukkan melalui peningkatan alokasi anggaran pembangunan infrastruktur pada tahun anggaran 2020 menjadi Rp 120 triliun, naik dibandingkan tahun anggaran 2019 yang mencapai Rp 103 triliun atau naik sekitar 16,5%.

"Kementerian PUPR dari Rp 103 triliun sekarang jadi Rp 120 triliun," kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono di kompleks kepresidenan, Jakarta, Senin (15/7/2019).

Dana jumbo tersebut, kata Basuki, akan digunakan untuk pembangunan pasar, pendidikan, dan olahraga. Alokasi tersebut masih kemungkinan berubah, seiring pembahasan kas negara 2020 masih dalam pembahasan.



Basuki bahkan sempat membocorkan alokasi anggaran tertinggi kementerian lembaga. Posisinya, pun tak jauh berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya.

"Utamanya Menhan, PUPR, Polri," jelas Basuki.


(hoi/hoi) Next Article Cerita Terkini Menteri Basuki Soal Food Estate Jokowi

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular