Pengakuan Bos Renault: Kualitas Triber Sempat Dipertanyakan
Redaksi, CNBC Indonesia
13 July 2019 22:34
Jakarta, CNBC Indonesia - Pihak Maxindo Renault Indonesia (MRI) sempat mempertanyakan kualitas Renault Triber yang diproduksi di India. Merek asal Perancis ini memproduksi Triber untuk pasar Indonesia, dari pabrik India.
"Saya tahu betul kualitas mobil India. Dan jujur di awal-awal saya juga punya kekhawatiran sama dengan kualitas mobil produksi India," kata Chief Operation Officer Maxindo Renault Indonesia, Davy J Tuilan seperti dikutip dari detikcom, Sabtu (13/7).
Davy mengaku sempat ragu dengan produksi Triber di India sehingga mengecek langsung ke pabrik India. Hasilnya ia yakin dengan kualitas mobil ini, terutama untuk unit trial produksi yang tahap kedua.
"Begitu saya lihat Renault Triber (trial pertama) di India di April lalu, saya cek celah bodi antar panel itu (masih ada) dan jempol saya bisa masuk. Berarti kualitasnya memang harus dipertanyakan," terang Davy.
"Tapi coba lihat yang sekarang (dibawa ke Indonesia). Itu secara kualitas bagus, sehingga kami optimistis mobil yang dibuat di India dengan supervisi Renault yang sudah 120 tahun berpengalaman, itu hasilnya mobil luar biasa," katanya.
Davy mengatakan pandangan masyarakat Indonesia tentang produk mobil buatan India perlahan akan berubah jika mobil ini sudah ramai di jalanan Indonesia.
"Menurut saya yang bisa mengubah pandangan itu adalah populasi. Jadi kami harus meramu semua kegiatan marketing kami. Kami juga siapkan jaringan penjualan, servis, produk keren, harga, semua kita ramu, sehingga sesegera mungkin mobil ini keluar di jalanan," katanya.
(hoi/hoi) Next Article Harga Renault Triber Lawan Avanza Resmi Rilis, Ini Daftarnya
"Saya tahu betul kualitas mobil India. Dan jujur di awal-awal saya juga punya kekhawatiran sama dengan kualitas mobil produksi India," kata Chief Operation Officer Maxindo Renault Indonesia, Davy J Tuilan seperti dikutip dari detikcom, Sabtu (13/7).
Davy mengaku sempat ragu dengan produksi Triber di India sehingga mengecek langsung ke pabrik India. Hasilnya ia yakin dengan kualitas mobil ini, terutama untuk unit trial produksi yang tahap kedua.
"Begitu saya lihat Renault Triber (trial pertama) di India di April lalu, saya cek celah bodi antar panel itu (masih ada) dan jempol saya bisa masuk. Berarti kualitasnya memang harus dipertanyakan," terang Davy.
"Tapi coba lihat yang sekarang (dibawa ke Indonesia). Itu secara kualitas bagus, sehingga kami optimistis mobil yang dibuat di India dengan supervisi Renault yang sudah 120 tahun berpengalaman, itu hasilnya mobil luar biasa," katanya.
Davy mengatakan pandangan masyarakat Indonesia tentang produk mobil buatan India perlahan akan berubah jika mobil ini sudah ramai di jalanan Indonesia.
(hoi/hoi) Next Article Harga Renault Triber Lawan Avanza Resmi Rilis, Ini Daftarnya
Most Popular