Ada 2,2 Juta Ton Stok Beras Bulog, Darmin Khawatir Rusak

Fikri Muhammad, CNBC Indonesia
25 June 2019 18:08
Bulog masih 2,2 juta ton beras di gudang-gudangnya.
Foto: Foto: Kegiatan Ketersediaan Pasokan dan Stabilisasi Harga Beras Medium di Komplek Pergudangan Bulog Divre DKI Jakarta dan Banten, Kelapa Gading, Jakarta Utara. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Jakarta, CNBC Indonesia - Darmin Nasution, Menteri Koordinator Bidang Perekoniman mengayatakan dukungan rencana Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) untuk memperpanjang operasi pasar hingga Desember 2019. Hal ini diyakini untuk menjaga kualitas beras.

"Memang Bulog itu. Stok nya itu masih 2,2 juta ton tapi sebagian besar masih impor tahun lalu. Sehingga kita bilang ini lama-lama rusak berasnya," ucap Darmin Nasution di Kompleks DPR/MPR RI, Senayan, Jakarta Pusat (25/6/2019).

Dengan operasi pasar, stok beras yang berjumlah 2,2 juta ton tersebut juga akan disalurkan menjadi bantuan rastra (beras sejahetera) yang mana mansyarakat akan menerimanya dalam bentuk beras. Bukan dalam bentuk uang.



"Oleh karena itu dia harus memperbanyak operasi pasar termasuk rastra yang bukan non tunai. Kalau yang non tunai itu bukan beras, uang yang diberikan. Jadi, operasi pasar kita minta. Kenapa? itu disimpen 6 bulan lagi, satu tahun lagi, rusak itu beras" kata Darmin paska Sidang Pagu Insiatif 2020 bersama Banggar DPR RI.

Senin lalu, Direktur Operasional dan Pelayanan Publik Perum Bulog, Tri Wahyudi Saleh mengatakan keputusan pemerintah untuk memperpanjang operasi pasar guna stabilisasi harga pangan, khususnya beras.

"Diperpanjang, biasanya (berhenti) di 31 Mei. Kami perpanjang mulai hari ini sampai Desember," kata Tri usai menghadiri Rakor Pangan di Kantor Kemenko Perekonomian dikutip dari Antara, di Jakarta, Senin (24/6/2019).


Untuk melanjutkan program stabilisasi harga ini, Bulog menargetkan untuk menggelontorkan 1,48 juta ton beras sampai akhir Desember. Hingga akhir Mei 2019, Bulog telah menyalurkan 225.000 ton beras untuk operasi pasar dan 2.000 ton untuk bantuan bencana alam.


(hoi/hoi) Next Article Bulog Punya 1,4 Juta Ton Beras, Bawang Menipis, Jagung Kosong

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular