
Istana Apresiasi Prabowo yang Minta Pendukung 02 Hormati MK
Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
12 June 2019 15:19

Jakarta, CNBC Indonesia - Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Jenderal (Purn) Moeldoko mengapresiasi sikap capres nomor urut 02 Prabowo Subianto yang mengimbau kepada para pendukungnya untuk menghormati keputusan Mahkamah Konstitusi (MK).
Hal tersebut dikemukakan Moeldoko yang juga Ketua Harian Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin di Bina Graha, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (12/9/2019).
"Saya pikir itu imbauan yang bagus. Jangan ambigu. Pak Prabowo sudah mengatakan kita mengambil jalan konstitusi," kata Moeldoko.
Moeldoko mengaku tak habis pikir, masih ada saja pihak-pihak yang berencana turun ke jalan dalam menyikapi putusan MK terkait sengketa Pilpres 2019 pada akhir bulan ini.
"Sudah jelas mengatakan begitu kenapa masih ada peristiwa di jalanan. Nah itu kan berarti ambigu. Jangan," katanya.
"Itu [imbauan] sudah keputusan pak Prabowo yang sangat bijaksana. Tidak ada lagi yang turun ke jalan. Jadi jangan lagi yang di kanan kirinya mengembangkan pemikiran ambigu. Satu sisi ke MK, satu sisi masih aja di jalanan. Itu gak bener," tegasnya.
Sebagai informasi, Prabowo memberikan sejumlah permintaan kepada para pendukungnya jelang sidang di Mahkamah Konstitusi (MK) dimulai Jumat (14/6/2019). Selain agar tidak turun ke jalan saat sidang nanti, Prabowo meminta agar mereka percaya kepada hakim-hakim MK.
"Apa pun keputusannya kita sikapi dengan dewasa, dengan tenang, dengan berpikir selalu kepentingan bangsa dan negara, selalu keutuhan negara dan bangsa. Itu sikap kami, permohonan kami," ujar Prabowo dalam pernyataan yang diterima dari Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi seperti dilansir dari detik.com, Rabu (12/6/2019).
[Gambas:Video CNBC]
(miq/miq) Next Article Bambang Widjojanto: Rapel Gaji 13 & THR PNS untungkan Jokowi
Hal tersebut dikemukakan Moeldoko yang juga Ketua Harian Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin di Bina Graha, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (12/9/2019).
"Saya pikir itu imbauan yang bagus. Jangan ambigu. Pak Prabowo sudah mengatakan kita mengambil jalan konstitusi," kata Moeldoko.
Moeldoko mengaku tak habis pikir, masih ada saja pihak-pihak yang berencana turun ke jalan dalam menyikapi putusan MK terkait sengketa Pilpres 2019 pada akhir bulan ini.
"Sudah jelas mengatakan begitu kenapa masih ada peristiwa di jalanan. Nah itu kan berarti ambigu. Jangan," katanya.
"Itu [imbauan] sudah keputusan pak Prabowo yang sangat bijaksana. Tidak ada lagi yang turun ke jalan. Jadi jangan lagi yang di kanan kirinya mengembangkan pemikiran ambigu. Satu sisi ke MK, satu sisi masih aja di jalanan. Itu gak bener," tegasnya.
![]() |
Sebagai informasi, Prabowo memberikan sejumlah permintaan kepada para pendukungnya jelang sidang di Mahkamah Konstitusi (MK) dimulai Jumat (14/6/2019). Selain agar tidak turun ke jalan saat sidang nanti, Prabowo meminta agar mereka percaya kepada hakim-hakim MK.
"Apa pun keputusannya kita sikapi dengan dewasa, dengan tenang, dengan berpikir selalu kepentingan bangsa dan negara, selalu keutuhan negara dan bangsa. Itu sikap kami, permohonan kami," ujar Prabowo dalam pernyataan yang diterima dari Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi seperti dilansir dari detik.com, Rabu (12/6/2019).
[Gambas:Video CNBC]
(miq/miq) Next Article Bambang Widjojanto: Rapel Gaji 13 & THR PNS untungkan Jokowi
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular