Destry Damayanti: Eks Pansel KPK yang Dipilih Jokowi Jadi DGS

Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
01 May 2019 08:30
Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mengirimkan nama pengganti Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (BI) Mirza Adityaswara kepada DPR.
Foto: Anggota Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Destry Damayanti saat berdiskusi dalam acara CNBC Indonesia Economic Outlook 2019. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mengirimkan nama calon pengganti Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (BI) Mirza Adityaswara kepada Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).

Anggota Komisi Keuangan saat berbincang dengan CNBC Indonesia tak memungkiri bahwa surat yang ditujukan kepada pimpinan parlemen itu hanya berisi calon tunggal.

Wakil Presiden Jusuf Kalla mengaku telah berkomunikasi dengan Jokowi terkait hal ini meski ia tidak merinci lebih jauh isi pembicaraan itu.

"Ada banyak yang mau dipilih. BPK juga ada empat orang mesti dipilih baru. Dewan [Gubernur] Senior juga," kata JK di Kantor Wapres, Selasa (30/4/2019).

"Itu biasanya ada pansel dulu. Pansel mencari itu, dari situ diajukan ke Presiden. Dari Presiden ke DPR," kata JK.


Sebagai informasi, masa jabatan Mirza Adityaswara akan habis pada Juli 2019. Sebelum diangkat menjadi Deputi Gubernur Senior BI, Mirza adalah anggota Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS)

Desas-desus pengganti Mirza Adityaswara sebagai 'tangan kanan' bos bank sentral memang sudah ramai diperbincangkan. Apalagi, surat pencalonan memang sudah diterima parlemen.

Berdasarkan penelusuran CNBC Indonesia, sosok tunggal yang diajukan ke parlemen merupakan seorang perempuan. Sumber CNBC Indonesia menyebutkan, calon tersebut adalah Destry Damayanti.

Namun, teka-teki calon Deputi Gubernur Senior BI selanjutnya pun terkuak. Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Bambang Soesatyo membenarkan bahwa sosok tunggal yang dimaksud adalah Destry Damayanti.

"Ya, Calon Tunggal, Destry Damayanti, tapi belum dibahas komisi XI karena masih reses. Nanti tanggal 7 Mei 2019," kata Bambang kepada CNBC Indonesia

Destry Damayanti: Eks Pansel KPK yang Dipilih Jokowi Jadi DGSFoto: nggota Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Destry Damayanti (tengah) saat menghadiri acara CNBC Indonesia Economic Outlook 2019. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Destry Damayanti bukanlah sosok baru di industri keuangan nasional. Saat ini, perempuan berkacamata itu saat ini menjabat sebagai Anggota Dewan Komisioner Lembaga Penjaminan Simpanan (LPS).

Destry mendapatkan gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Indonesia dan Master of Science dari Cornell University, New York, Amerika Serikat. Kariernya dimulai di beberapa tempat, antara lain Senior Economic Adviser untuk Duta Besar Inggris untuk Indonesia pada periode 2002 - 2003.

Destry telah malang melintang berkarir di industri keuangan domestik. Beberapa jabatan penting pernah ia duduki, sebelum akhirnya menjadi anggota LPS. Mulai dari Kepala Ekonom Bank Mandiri, Kepala Ekonom Mandiri Sekuritas, Direktur Eksekutif di Mandiri Institute, hingga Panitia Seleksi Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi.


Bahkan, Destry pernah mencicipi jabatan sebagai Ketua Satuan Tugas Ekonomi Kementerian Badan Usaha Milik Negara pada periode 2014 - 2015.

Destry diangkat menjadi Anggota Dewan Komisioner LPS pada 24 September 2015, berdasarkan Keputusan Presiden 158/M 2015 tanggal 21 September 2015.
(prm) Next Article Jokowi Pilih Destry Damayanti Jadi Deputi Gubernur Senior BI?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular