Pemilu 2019
Inisiatif Kadin Indonesia Kala Pilpres 2019 Memanas
Exist in Exist, CNBC Indonesia
23 April 2019 20:13

Jakarta, CNBC Indonesia - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia mulai meresahkan situasi politik pascapemilihan umum (pemilu) serentak yang memanas.
Untuk itu, Ketua Umum Kadin Indonesia Rosan Perkasa Roeslani mengatakan pihaknya berinisiatif mengumpulkan sejumlah pengusaha dalam acara bertemakan 'Merajut Kebersamaan untuk Indonesia Damai' di Djakarta Theater, Jakarta (23/4/2019).
"Kita melihat suasana yang berkembang akhir-akhir ini, kita ingin supaya semua pihak ini bersabar sesuai dengan arahan bapak presiden. Kita tunggu hasil resmi dari KPU (Komisi Pemilihan Umum) dan tentu kita harapkan itu bisa diterima oleh semua yang berkontestasi ini dengan lapang dan hati terbuka," ujarnya.
Rosan mengajak seluruh pengusaha, baik pendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 atau 02, untuk tetap menjaga persatuan, kesatuan, dan kebersamaan dalam rangka menjaga perekenomian Indonesia. Selain itu, menurut dia, kedua pasangan capres-cawapres sebaiknya juga bertemu di tengah situasi yang keruh ini.
"InsyaAllah (acara) ini kita harapkan bisa jadi langkah untuk mendinginkan suasana, untuk menyejukkan hati. Sehingga perbedaannya, kalau kita baca sosial media ini makin meruncing, nah ini bisa kita redalah," tuturnya.
Sampai saat ini, lanjutnya, dampak memanasnya situasi politik bagi pengusaha memang belum terasa.
"Dan kita harapkan jangan, tapi memang demand-nya masih datar. Sehingga untuk saat ini kita masih jalan seperti biasa dulu," ujar Rosan.
"[Tapi kalau situasi semakin panas] mungkin saja [demandnya turun], kita tidak pernah tahu. Makanya, sudahlah jangan ribut-ribut. Kita aman damai lagilah," pungkasnya.
Simak video terkait penghitungan suara pemilu 2019 di bawah ini.
[Gambas:Video CNBC]
(miq/miq) Next Article Begini Gaya Prabowo Nyoblos Bersama Fadli Zon
Untuk itu, Ketua Umum Kadin Indonesia Rosan Perkasa Roeslani mengatakan pihaknya berinisiatif mengumpulkan sejumlah pengusaha dalam acara bertemakan 'Merajut Kebersamaan untuk Indonesia Damai' di Djakarta Theater, Jakarta (23/4/2019).
"Kita melihat suasana yang berkembang akhir-akhir ini, kita ingin supaya semua pihak ini bersabar sesuai dengan arahan bapak presiden. Kita tunggu hasil resmi dari KPU (Komisi Pemilihan Umum) dan tentu kita harapkan itu bisa diterima oleh semua yang berkontestasi ini dengan lapang dan hati terbuka," ujarnya.
Rosan mengajak seluruh pengusaha, baik pendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 atau 02, untuk tetap menjaga persatuan, kesatuan, dan kebersamaan dalam rangka menjaga perekenomian Indonesia. Selain itu, menurut dia, kedua pasangan capres-cawapres sebaiknya juga bertemu di tengah situasi yang keruh ini.
"InsyaAllah (acara) ini kita harapkan bisa jadi langkah untuk mendinginkan suasana, untuk menyejukkan hati. Sehingga perbedaannya, kalau kita baca sosial media ini makin meruncing, nah ini bisa kita redalah," tuturnya.
Sampai saat ini, lanjutnya, dampak memanasnya situasi politik bagi pengusaha memang belum terasa.
"Dan kita harapkan jangan, tapi memang demand-nya masih datar. Sehingga untuk saat ini kita masih jalan seperti biasa dulu," ujar Rosan.
"[Tapi kalau situasi semakin panas] mungkin saja [demandnya turun], kita tidak pernah tahu. Makanya, sudahlah jangan ribut-ribut. Kita aman damai lagilah," pungkasnya.
Simak video terkait penghitungan suara pemilu 2019 di bawah ini.
[Gambas:Video CNBC]
(miq/miq) Next Article Begini Gaya Prabowo Nyoblos Bersama Fadli Zon
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular