
Jargas Mulai Mengalir untuk 5.000 Rumah di Balikpapan
Rahajeng Kusumo Hastuti, CNBC Indonesia
27 March 2019 17:07

Jakarta, CNBC Indonesia - Balikpapan kembali merasakan jaringan gas (jargas) untuk 5.000 sambungan rumah (SR). Sebelumnya Balikpapan, Kalimantan Timur telah merasakan jargas untuk 3.849 SR.
Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Dwi Soetjipto mengatakan penambahan jargas ini tersebar di Kelurahan Sumber Rejo, Karang Jati, Karang Rejo, dan Gunung Sari Ulu.
"Penambahan sambungan jargas di Kota Balikpapan ini tidak terlepas dari kooperatifnya pelanggan dalam memanfaatkan jargas yang ada selama ini," kata Dwi, Rabu (27/03/2019).
Selain untuk mengurangi subsidi LPG dan mengoptimalkan pemanfaatan gas alam nasional, jargas diharapkan dapat meringankan beban masyarakat. Dwi menilai pemanfaatan jargas lebih hemat dibandingkan penggunaan LPG.
"Pemanfataan gas akan dioptimalkan untuk memenuhi kebutuhan sehari hari masyarakat dan diutamakan untuk kebutuhan domestik," tegasnya.
Pada kesempatan yang sama Direktur Utama PT Pertagas Niaga Linda Sunarti mengatakan, setelah sambungan jargas selesai, proses selanjutnya adalah mengalirkan gas kota melalui proses aktivasi meter dan konversi kompor yang dilakukan secara bertahap oleh operator PT Pertagas Niaga sejak Maret 2019.
"Pertagas Niaga akan menjadi pelaksana untuk proses konversi tersebut dengan memodifikasi kompor gas yang telah dimiliki warga," papar Linda.
Tahun lalu Provinsi Kalimantan Timur mendapatkan aliran gas yang tersebar di Kota Balikpapan sebanyak 8.849 SR, Kota Bontang 16.965 SR, Kabupaten Penajam Paser Utara sebanyak 4.260 SR dan Kota Samarinda 4.500 SR. Total, provinsi tersebut mendapatkan pembangunan jargas sebanyak 34.574 SR sejak 2010. Pada 2019 rencananya akan dibangun sebanyak 78.216 SR jargas di 18 lokasi.
Saksikan Video Jargas sudah Menjangkau 300 Ribu Lebih Rumah Tangga
[Gambas:Video CNBC]
(dob/dob) Next Article Jargas Masuk Bogor, Ribuan Rumah Nikmati Gas Lebih Murah
Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Dwi Soetjipto mengatakan penambahan jargas ini tersebar di Kelurahan Sumber Rejo, Karang Jati, Karang Rejo, dan Gunung Sari Ulu.
"Pemanfataan gas akan dioptimalkan untuk memenuhi kebutuhan sehari hari masyarakat dan diutamakan untuk kebutuhan domestik," tegasnya.
Pada kesempatan yang sama Direktur Utama PT Pertagas Niaga Linda Sunarti mengatakan, setelah sambungan jargas selesai, proses selanjutnya adalah mengalirkan gas kota melalui proses aktivasi meter dan konversi kompor yang dilakukan secara bertahap oleh operator PT Pertagas Niaga sejak Maret 2019.
"Pertagas Niaga akan menjadi pelaksana untuk proses konversi tersebut dengan memodifikasi kompor gas yang telah dimiliki warga," papar Linda.
Tahun lalu Provinsi Kalimantan Timur mendapatkan aliran gas yang tersebar di Kota Balikpapan sebanyak 8.849 SR, Kota Bontang 16.965 SR, Kabupaten Penajam Paser Utara sebanyak 4.260 SR dan Kota Samarinda 4.500 SR. Total, provinsi tersebut mendapatkan pembangunan jargas sebanyak 34.574 SR sejak 2010. Pada 2019 rencananya akan dibangun sebanyak 78.216 SR jargas di 18 lokasi.
Saksikan Video Jargas sudah Menjangkau 300 Ribu Lebih Rumah Tangga
[Gambas:Video CNBC]
(dob/dob) Next Article Jargas Masuk Bogor, Ribuan Rumah Nikmati Gas Lebih Murah
Most Popular