'Livestreaming' 17 Menit si Penembak Biadab Jemaah Masjid

Herdaru Purnomo, CNBC Indonesia
15 March 2019 16:35
Penembakan brutal terjadi di Masjid Al Noor, Christchurch, Selandia Baru.
Foto: Masjid Al Noor di Deans Avenue, Christchurch, Selandia Baru (REUTERS/SNPA/Martin Hunter)
Jakarta, CNBC Indonesia - Penembakan brutal terjadi di Masjid Al Noor, Christchurch, Selandia Baru. Data terakhir ada 49 orang jadi korban meninggal saat beribadah solat Jumat. Dua di antara korban adalah Warga Negara Indonesia (WNI), yang adalah ayah dan anak.

Ternyata, sang pelaku yang bernama Brenton Tarrant (28 tahun) merekam seluruh kejadian tersebut secara live!

Tercatat selama 17 menit, pria berkulit putih itu merekam dan mempublished-nya di akun Twitter hingga Facebook.
'Livestreaming' 17 Menit si Penembak Biadab Jemaah Masjid Foto: Pelaku penembakan di salah satu masjid di Christchurch, Selandia Baru (AP Photo)

Livestreaming 17 menit dimulai ketika pria bersenjata itu pergi ke Masjid Al Noor di Deans Ave. Dengan menggunakan mobil station wagon yang berisi segudang senjata, ia menggunakan sepatu boot.

Ia menayangkan kejadian biadab ini dengan kamera yang ditaruh pada helmnya. Brenton Tarrant berjalan ke depan pintu masjid dan melepaskan tembakan.

Ia pun berada di dalam Masjid selama 3 menit dan kembali ke kendaraannya untuk mengambil amunisi. Setelah itu ia kemudian masuk masjid lagi dan secara brutal menembak orang-orang di dalamnya.

Video 17 menit tersebut berakhir ketika pria tersebut melaju dengan mobilnya sangat cepat.

Direktur Kebijakan Facebook Australia-New Zealand, Mia Garlick, mengatakan video tersebut sudah di-takedown oleh Facebook.

"Kepolisian Selandia Baru memperingati akan bahaya video tersebut dan kemudian meminta kami untuk meghapusnya," jelas Mia di New Zealand Herald.


Simak Video: Puluhan Jamaah Masjid Tewas Ditembak di Selandia Baru

[Gambas:Video CNBC]

(wed) Next Article Duh, Ada 6 WNI di Lokasi Penembakan di Masjid Selandia Baru

Tags


Related Articles
Recommendation
Most Popular