'Penurunan Harga BBM dan Tarif Listrik Telat'

Anastasia Arvirianty, CNBC Indonesia
15 February 2019 18:14
Kabar baik untuk masyarakat ini dinilai agak terlambat kalau baru dilaksanakan saat ini.
Foto: Pembangunan jaringan listrik baru oleh Tim Gabungan PLN di Mamboro, Palu Utara. (dok PLN)
Jakarta, CNBC Indonesia - Belum lama ini, harga bahan bakar minyak (BBM) Pertamina mengalami penurunan, lalu tak lama lagi tarif listrik untuk pelanggan rumah tangga mampu juga akan diturunkan.

Kendati demikian, menurut Direktur Eksekutif CORE Indonesia Mohammad Faisal, kabar baik untuk masyarakat ini dinilai agak terlambat kalau baru dilaksanakan saat ini. Pasalnya, hal tersebut dilakukan di saat harga minyak sudah mulai cenderung bergerak naik.

"Saya tidak tahu bagaimana tata kelola minyaknya. Kalau untuk BBM non-subsidi turun pada saat harga minyak turun, contoh Australia, sudah turun drastis harga BBM-nya pada saat November tahun lalu, ketika harga minyak turun. Jadi dari sisi timing, ini agak terlambat ya," kata Faisal dalam acara diskusi di Jakarta, Jumat (15/2/2019).

Menurutnya, terlambatnya penurunan harga itu kemungkinan disebabkan oleh keuangan Pertamina yang agak terganggu oleh BBM penugasan atau Premium. Ekonom CORE Indonesia Akhmad Akbar Susamto menuturkan, Pertamina harus mengumpulkan uang untuk memperbaiki kinerja keuangan terlebih dahulu,

"Makanya harga BBM baru turun sekarang, sebagai kompensasi loss di tahun lalu," pungkasnya.

Adapun, sebelumnya, Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arcandra Tahar menegaskan, penyebab turunnya harga BBM dan tarif listrik bukan karena tahun politik. Ia mengatakan, memang momennya bertepatan, tetapi faktor utamanya karena harga energi yang juga sedang mengalami penurunan.


"Kan sudah saya terangkan, kalau BBM karena harga MOPS turun, maka konsumen juga harus mendapatkan harga yang adil. Komponen BBM kan juga ada beberapa persen di PLN, itu kami sesuaikan, karena memang harga energi juga turun," jelas Arcandra saat dijumpai di Kementerian ESDM, Jakarta, Jumat (15/2/2019).

PT PLN (Persero) memberikan diskon bagi pelanggan rumah tangga mampu 900 VA. Diskon akan berlaku mulai 1 Maret 2019 mendatang.

Executive Vice President Corporate Communication & CSR PLN I Made Suprateka menjelaskan, alasan penurunan tarif ini dilakukan adanya efisiensi pada golongan tersebut dan penurunan harga minyak serta menguatnya nilai tukar Rupiah terhadap dolar AS.

Efisiensi yang dilakukan PLN seperti penurunan susut jaringan, perbaikan SFC (Specified Fuel Consumption) dan peningkatan CF (Capacity Factor) pembangkit. Selain itu insentif diberikan juga mengingat kondisi harga ICP selama tiga bulan terakhir mengalami penurunan dari US$62,98/barel menjadi US$56,55/barel.

'Penurunan Harga BBM dan Tarif Listrik Telat'Foto: CORE Media Discussion jelang debat kedua pilpres 2019 (CNBC Indonesia/Anastasia Arvirianty)

Dengan begitu, lanjut Made, pelanggan rumah tangga mampu R-I 900 VA hanya perlu membayar tarif listrik sebesar Rp 1.300/kWh dari tarif normal sebesar Rp 1.352 per kWh.

Adapun, penurunan harga bensin BBM Premium juga dilakukan. Penurunan harga baru ini diumumkan langsung oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dan juga PT Pertamina (Persero) pada 10 Januari 2019 kemarin.

Dirjen Minyak dan Gas Bumi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia (ESDM) mengumumkan formula baru jenis BBM Umum dan mengumumkan harga baru jenis BBM khusus penugasan yakni BBM Premium.


Dengan penurunan harga itu, BBM jenis Premium di wilayah Jawa, Madura, dan Bali turun mulai pada 10 Februari 2019 menyesuaikan dengan harga di luar wilayah tersebut. Harga Premium Jawa-Bali ditetapkan sebesar Rp 6.450 dari sebelumnya Rp 6.550.

"Jadi, pemerintah menetapkan harga premium Rp 6.450," kata Djoko Siswanto dalam konferensi pers di Ruang Sarulla, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia, Jakarta Pusat, Minggu (10/2/2019).

Tidak hanya Premium, untuk Pertamax cs pun harganya juga mengalami penurunan. Adapun, untuk BBM non-subsidi, BU BBM lain juga turut melakukan penyesuaian harga.

Saksikan video mengenai penurunan tarif listrik PLN berikut ini.

[Gambas:Video CNBC]


(prm) Next Article BBM dan Tarif Listrik Turun Bareng, Terkait Tahun Politik?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular