Janji Jokowi, Trans Jawa Tersambung Hingga Banyuwangi di 2020
Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
12 February 2019 16:26
Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjamin ruas jalan Jalan Tol Trans Jawa bisa tersambung hingga Banyuwangi pada 2020 mendatang.
Hal tersebut dikemukakan kepala negara saat menghadiri Gala Dinner Hut ke-50 Perhimpunan Hotel dan Restoran (PHRI), Senin (12/2/2019) malam.
"Jakarta-Surabaya sudah tersambung. Tahun depan, Merak-Banyuwangi tersambung," tegas Jokowi.
Jokowi pun menginginkan peran lebih pemangku kepentingan terkait, terutama dalam memanfaatkan ruas jalan tol agar disambungkan ke sejumlah destinasi potensial di berbagai daerah.
"Kalau tidak sanggup, sampaikan ke Menteri PU (Menteri PUPR Basuki Hadimuljono) agar dibangun pemerintah pusat. Tapi jangan semuanya dibangun pemerintah pusat," kata mantan Gubernur DKI Jakarta itu menegaskan.
Menurut Presiden, potensi pariwisata Indonesia masih besar. Dengan pertumbuhan pariwisata yang mencapai double digit, Jokowi yakin geliat sektor pariwisata bisa makin berkembang.
"Pertumbuhan pariwisata kita itu tiga kali lipat dibandingkan dunia. Kita 22%," tegas Jokowi.
Simak video penjelasan Jokowi terkait infrastruktur di bawah ini.
[Gambas:Video CNBC]
(miq/miq) Next Article Tol Merak-Banyuwangi Rampung Setelah Jokowi Tak Presiden Lagi
Hal tersebut dikemukakan kepala negara saat menghadiri Gala Dinner Hut ke-50 Perhimpunan Hotel dan Restoran (PHRI), Senin (12/2/2019) malam.
"Jakarta-Surabaya sudah tersambung. Tahun depan, Merak-Banyuwangi tersambung," tegas Jokowi.
Jokowi pun menginginkan peran lebih pemangku kepentingan terkait, terutama dalam memanfaatkan ruas jalan tol agar disambungkan ke sejumlah destinasi potensial di berbagai daerah.
"Kalau tidak sanggup, sampaikan ke Menteri PU (Menteri PUPR Basuki Hadimuljono) agar dibangun pemerintah pusat. Tapi jangan semuanya dibangun pemerintah pusat," kata mantan Gubernur DKI Jakarta itu menegaskan.
 Foto: Wisata Tele Geopark Danau Toba (Biro pers kementerian PUPR) |
Menurut Presiden, potensi pariwisata Indonesia masih besar. Dengan pertumbuhan pariwisata yang mencapai double digit, Jokowi yakin geliat sektor pariwisata bisa makin berkembang.
"Pertumbuhan pariwisata kita itu tiga kali lipat dibandingkan dunia. Kita 22%," tegas Jokowi.
Simak video penjelasan Jokowi terkait infrastruktur di bawah ini.
[Gambas:Video CNBC]
(miq/miq) Next Article Tol Merak-Banyuwangi Rampung Setelah Jokowi Tak Presiden Lagi
Most Popular