
Trump Sebut Perang Politik Jadi Perusak Ekonomi AS
Rehia Sebayang, CNBC Indonesia
06 February 2019 11:36

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump melancarkan tembakan peringatan ke anggota kongres dari Demokrat pada Selasa malam (5/1/2019) dalam pidato kenegaraan State of the Union atau SOTU di gedung Kongres, Capitol Hill, Washington DC.
Ketika menghadapi serangkaian investigasi dari mayoritas anggota Dewan Demokrat yang baru, Trump menegaskan agar partai oposan pemerintah itu agar tidak menginvestigasi kebijakan dan keuangan pribadinya.
Dalam pidato State of the Union itu, Trump yang disokong Partai Republik ini mengklaim bahwa satu-satunya faktor yang dapat menghentikan pertumbuhan ekonomi AS yang kuat adalah adanya "perang yang bodoh, politik, atau investigasi partisan yang konyol".
"Jika ada perdamaian dan legislasi, tidak mungkin ada perang dan investigasi. Situasi sekarang tidak berfungsi seperti itu!" kata Trump ketika beberapa anggota Demokrat, seperti Ketua DPR Nancy Pelosi dan Ketua Komite Intelijen DPR Rep. Adam Schiff, D-Calif (distrik California) mendengarkan pidatonya.
Pernyataan itu muncul saat Trump terus 'mengamuk' atas penyelidikan yang dilakukan penasihat khusus Robert Mueller terkait upaya Rusia untuk ikut campur dalam pemilu 2016.
Penyelidikan ini berulang kali disebut presiden membabi buta. Investigasi itu semakin memojokkan Trump, menjerat mantan pengacaranya, mantan ketua kampanye, dan koneksi politik lamanya.
Demokrat juga berjanji melakukan pengawasan kebijakan Trump atas larangan penyelidikan terhadap pemisahan anak-anak migran dari orang tua di perbatasan selatan AS.
Sebelumnya pada pertengahan tahun lalu, Trump sempat menegaskan bahwa pemisahan anak-anak dari orang tua yang berupaya memasuki wilayah Amerika secara ilegal adalah hal yang sangat menyedihkan, tapi ia tidak menunjukkan tanda-tanda akan mengubah kebijakan tersebut.
Demokrat juga telah mengambil langkah besar untuk mendapatkan laporan pajak presiden, yang ditolak oleh Trump, dan menjadi preseden buruk bagi seorang presiden.
[Gambas:Video CNBC]
(prm/tas) Next Article Tembok Pintar, Solusi Demokrat untuk Trump Akhiri Shutdown
Ketika menghadapi serangkaian investigasi dari mayoritas anggota Dewan Demokrat yang baru, Trump menegaskan agar partai oposan pemerintah itu agar tidak menginvestigasi kebijakan dan keuangan pribadinya.
Dalam pidato State of the Union itu, Trump yang disokong Partai Republik ini mengklaim bahwa satu-satunya faktor yang dapat menghentikan pertumbuhan ekonomi AS yang kuat adalah adanya "perang yang bodoh, politik, atau investigasi partisan yang konyol".
Pernyataan itu muncul saat Trump terus 'mengamuk' atas penyelidikan yang dilakukan penasihat khusus Robert Mueller terkait upaya Rusia untuk ikut campur dalam pemilu 2016.
Demokrat juga berjanji melakukan pengawasan kebijakan Trump atas larangan penyelidikan terhadap pemisahan anak-anak migran dari orang tua di perbatasan selatan AS.
Sebelumnya pada pertengahan tahun lalu, Trump sempat menegaskan bahwa pemisahan anak-anak dari orang tua yang berupaya memasuki wilayah Amerika secara ilegal adalah hal yang sangat menyedihkan, tapi ia tidak menunjukkan tanda-tanda akan mengubah kebijakan tersebut.
Demokrat juga telah mengambil langkah besar untuk mendapatkan laporan pajak presiden, yang ditolak oleh Trump, dan menjadi preseden buruk bagi seorang presiden.
[Gambas:Video CNBC]
(prm/tas) Next Article Tembok Pintar, Solusi Demokrat untuk Trump Akhiri Shutdown
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular