
PLN Target Penjualan Listrik 251,1 TWh di 2019
Anastasia Arvirianty, CNBC Indonesia
04 February 2019 20:53

Jakarta, CNBC Indonesia- PT PLN (Persero) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 6,96% dengan volume penjualan sebesar 251,1 TWh di 2019. Sedangkan, untuk asumsi harga batubara di 2019, dalam RKAP PLN di 2019, dicantumkan sebesar Rp 898,04 per kg, dan harga gas US$ 8,8 per MMBTU.
Alokasi kas subsidi sebesar Rp 57,1 triliun, dan harga jual rata-rata listrik Rp 1.126 per kWh.
"Asumsi ini didasarkan pada apat banggar di DPR tempo hari. Sedangkan untuk harga batubara dan gas adalah rata-rata tertimbang di semua pasokan gas pembangkit," ujar Direktur Utama PLN Sofyan Basir dalam rapat dengar pendapat bersama Komisi VII DPR, di Gedung DPR, Jakarta, Senin (4/2/2019).
Adapun, lanjut Sofyan, di 2019, BUMN setrum ini menargetkan total penambahan pelanggan sebesar 3,83 juta, dan daya tersambung sebesar 8,85 juta kVA. Sebagai informasi, jumlah pelanggan PLN sampai dengan Desember 2018 tercatat sebesar 71,91 juta pelanggan.
Sementara untuk penambahan jaringan tegangan menengah (JTM) di 2019 ditargetkan mencapai 25,32 ribu km, dan jaringan tegangan rendah (JTR) sepanjang 24,07 km.
"Penambahan gardu di 2019 ditargetkan mencapai 4,49 juta kVA," pungkas Sofyan.
Sebelumnya, PT PLN (Persero) menargetkan penjualan listrik sebesar 245 TeraWatthour (TWh), naik 13 TWh dari realisasi penjualan listrik di 2018 yang tercatat sebesar 232 TWh.
Direktur Pengadaan Strategis PLN Supangkat Iwan Santoso menuturkan, untuk mencapai target tersebut pihaknya masih mengandalkan konsumsi listrik dari sektor industri, dan rumah tangga.
"Paling besar tentu industri. Kalau dari segi jumlah pelanggan memang rumah tangga, tapi kalau dari segi kWh itu industri. Kalau di Pulau Jawa lebih banyak itu industri, makin maju industri menggeser rumah tangga," ujar Iwan, di Jakarta, Selasa (29/1/2019).
Adapun, di 2018, PLN mencatat penjualan listrik sepanjang 2018 realisasinya meleset dari taget, atau hanya sebesar 232 TWh atau tumbuh 5,15% atau di bawah target yang dipatok sebesar 7%.
(gus) Next Article Masih Minus, Penjualan Listrik PLN Lebih Tinggi dari Proyeksi
Alokasi kas subsidi sebesar Rp 57,1 triliun, dan harga jual rata-rata listrik Rp 1.126 per kWh.
Adapun, lanjut Sofyan, di 2019, BUMN setrum ini menargetkan total penambahan pelanggan sebesar 3,83 juta, dan daya tersambung sebesar 8,85 juta kVA. Sebagai informasi, jumlah pelanggan PLN sampai dengan Desember 2018 tercatat sebesar 71,91 juta pelanggan.
Sementara untuk penambahan jaringan tegangan menengah (JTM) di 2019 ditargetkan mencapai 25,32 ribu km, dan jaringan tegangan rendah (JTR) sepanjang 24,07 km.
"Penambahan gardu di 2019 ditargetkan mencapai 4,49 juta kVA," pungkas Sofyan.
Sebelumnya, PT PLN (Persero) menargetkan penjualan listrik sebesar 245 TeraWatthour (TWh), naik 13 TWh dari realisasi penjualan listrik di 2018 yang tercatat sebesar 232 TWh.
Direktur Pengadaan Strategis PLN Supangkat Iwan Santoso menuturkan, untuk mencapai target tersebut pihaknya masih mengandalkan konsumsi listrik dari sektor industri, dan rumah tangga.
"Paling besar tentu industri. Kalau dari segi jumlah pelanggan memang rumah tangga, tapi kalau dari segi kWh itu industri. Kalau di Pulau Jawa lebih banyak itu industri, makin maju industri menggeser rumah tangga," ujar Iwan, di Jakarta, Selasa (29/1/2019).
Adapun, di 2018, PLN mencatat penjualan listrik sepanjang 2018 realisasinya meleset dari taget, atau hanya sebesar 232 TWh atau tumbuh 5,15% atau di bawah target yang dipatok sebesar 7%.
(gus) Next Article Masih Minus, Penjualan Listrik PLN Lebih Tinggi dari Proyeksi
Tags
Related Articles
Recommendation


Kerja Cuma 3 Hari, Sosok Ini Punya Penghasilan Pasif Rp2,6 M Sebulan

Mendadak Jadi Tren, Orang Sewa Kantor Palsu Biar Keliatan Kerja

Megathrust 'Meledak', Banten-Lampung Digulung Tsunami Hitungan Menit

9 Tanda Orang Tua yang Anaknya Bakal Sukses Besar

Prabowo Kasih Syarat Ibu Kota Pindah ke IKN, Terungkap!

China Geger 'Barak Asmara', Solusi Penangkal Resesi Seks

Bendungan Terbesar Dunia Rp2.700 T, Ambisi Terliar China di Atap Dunia

Anak Pintar Turunan Ayah atau Ibu, Ahli Genetika Ungkap Faktanya
Most Popular