Fasilitas Kilang Pertamina di Balongan Terbakar
Anastasia Arvirianty, CNBC Indonesia
04 February 2019 14:08
Jakarta, CNBC Indonesia- Insiden kebakaran terjadi di fasilitas Kilang Balongan milik PT Pertamina (Persero).
Kejadian kebakaran di lokasi terjadi dari pukul 09.40 - 10.15 di dalam area OGT (Oil and Gas Transportation) Balongan PT Pertamina EP Asset 3.
Public Relation Pertamina EP Robert MV Dumatubun mengatakan, kejadian kebakaran terjadi di sekitar area MGS (Main Gathering Station) OGT Balongan. Fasilitas tersebut milik pihak ketiga dan bukan milik Pertamina.
Robert menuturkan, kebakaran sudah dapat ditanggulangi dan saat ini api sudah padam. Tim HSSE, lanjut Robert, terus melakukan penyiraman dan pendinginan lokasi.
"Api dipadamkan dengan menggunakan 6 (enam) Fire Truck (Damkar) dari Pertamina EP, Pertamina MOR3, dan Pertamina RU6. Tidak ada Korban Jiwa dalam kejadian ini," jelasnya melalui keterangan resmi, Senin (4/2/2019).
Adapun, lokasi saat ini sudah Kondusif, Masyarakat diimbau untuk tidak mendekati lokasi sesuai aspek HSSE dan demi keamanan serta keselamatan masyarakat. Sumber kebakaran pun masih dalam proses investigasi
Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas) Kementerian ESDM Djoko Siswanto mengatakan sudah mengetahui kabar tersebut, dan menurut laporan, insiden ini tidak berdampak pada produksi dan lifting migas.
"Sudah aman. Tidak ada dampak ke produksi dan lifting," kata Djoko, di Jakarta, Senin (4/2/2019).
(gus) Next Article Pasca-Kebakaran, Kilang Balongan Kembali Beroperasi Normal
Kejadian kebakaran di lokasi terjadi dari pukul 09.40 - 10.15 di dalam area OGT (Oil and Gas Transportation) Balongan PT Pertamina EP Asset 3.
Public Relation Pertamina EP Robert MV Dumatubun mengatakan, kejadian kebakaran terjadi di sekitar area MGS (Main Gathering Station) OGT Balongan. Fasilitas tersebut milik pihak ketiga dan bukan milik Pertamina.
"Api dipadamkan dengan menggunakan 6 (enam) Fire Truck (Damkar) dari Pertamina EP, Pertamina MOR3, dan Pertamina RU6. Tidak ada Korban Jiwa dalam kejadian ini," jelasnya melalui keterangan resmi, Senin (4/2/2019).
Adapun, lokasi saat ini sudah Kondusif, Masyarakat diimbau untuk tidak mendekati lokasi sesuai aspek HSSE dan demi keamanan serta keselamatan masyarakat. Sumber kebakaran pun masih dalam proses investigasi
Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas) Kementerian ESDM Djoko Siswanto mengatakan sudah mengetahui kabar tersebut, dan menurut laporan, insiden ini tidak berdampak pada produksi dan lifting migas.
"Sudah aman. Tidak ada dampak ke produksi dan lifting," kata Djoko, di Jakarta, Senin (4/2/2019).
(gus) Next Article Pasca-Kebakaran, Kilang Balongan Kembali Beroperasi Normal
Most Popular