Laba Inalum di 2018 Naik 30%, Capai Rp8 T!
Anastasia Arvirianty, CNBC Indonesia
01 February 2019 17:36
Jakarta, CNBC Indonesia- PT Inalum (Persero) mencatatkan laba holding pertambangan sampai pada Desember 2018 mencapai lebih dari Rp 8 triliun, naik sekitar 30% dari periode yang sama tahun lalu.
Dari segi pendapatan, tercatat juga meningkat 30% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, yakni mencapai lebih dari Rp 60 triliun.
"Karena harga lagi bagus, jadi pendapatan dan laba juga terdongkrak naik," ujar Direktur Utama Inalum Budi Gunadi Sadikin, di Jakarta, Jumat (1/2/2019).
Sebelumnya, perusahaan mencatatkan aset holding pertambangan sampai pada Desember 2018 sebesar Rp 162 triliun, naik 74% dari periode yang sama tahun lalu yang sebesar Rp 93,2 triliun.
Besaran kas yang dibukukan oleh holding pertambangan juga tercatat naik 25% dibandingkan 2017, menjadi Rp 23 triliun dari Rp 18,3 triliun.
Selain itu, utang yang dibukukan holding pertambangan tercatat mengalami peningkatan signifikan, sebesar 417%, menjadi Rp 72,7 triliun dari Rp 14 triliun pada 2017.
Sedangkan ekuitasnya, juga tercatat meningkat dari Rp 66 triliun di 2017, menjadi Rp 74,3 triliun di 2018.
(gus) Next Article Smelter Freeport Tertunda Corona, Ini Kata Bos Inalum
Dari segi pendapatan, tercatat juga meningkat 30% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, yakni mencapai lebih dari Rp 60 triliun.
"Karena harga lagi bagus, jadi pendapatan dan laba juga terdongkrak naik," ujar Direktur Utama Inalum Budi Gunadi Sadikin, di Jakarta, Jumat (1/2/2019).
Besaran kas yang dibukukan oleh holding pertambangan juga tercatat naik 25% dibandingkan 2017, menjadi Rp 23 triliun dari Rp 18,3 triliun.
Selain itu, utang yang dibukukan holding pertambangan tercatat mengalami peningkatan signifikan, sebesar 417%, menjadi Rp 72,7 triliun dari Rp 14 triliun pada 2017.
Sedangkan ekuitasnya, juga tercatat meningkat dari Rp 66 triliun di 2017, menjadi Rp 74,3 triliun di 2018.
(gus) Next Article Smelter Freeport Tertunda Corona, Ini Kata Bos Inalum
Most Popular