
4 Bank Urunan Rp 2,5 T ke Jasa Marga Bereskan Tol Trans Jawa
Muhammad Choirul, CNBC Indonesia
30 January 2019 12:44

Jakarta, CNBC Indonesia - Empat bank yakni PT Bank Negara Indonesia (BNI), PT Bank Rakyat Indonesia (BRI), PT Bank Central Asia (BCA), dan PT Bank Mandiri (Bank Mandiri) mengucurkan kredit sindikasi dana talangan tanah senilai Rp 2,52 triliun. Dana itu digunakan untuk proses penuntasan salah satu ruas Tol Trans Jawa, yakni Tol Probolinggo-Banyuwangi sepanjang 172 km.
Penyaluran kepada PT Jasa Marga (Persero) Tbk melalui anak usahanya PT Jasamarga Probolinggo Banyuwangi (JPB), ditandai dengan penandatanganan kesepakatan di Kantor Pusat Jasa Marga, Jakarta, Selasa (29/1/2019).
Direktur Utama PT JPB, Hari Pratama mengaku memiliki tanggungjawab untuk menyiapkan dana talangan tanah dalam perjanjian pengusahaan jalan tol. Sebagai langkah awal pembebasan lahan, pihaknya telah mengajukan pinjaman sebesar Rp 2,52 triliun yang juga sudah disetujui oleh pihak sindikasi.
"Dana talangan tanah ini akan dipakai untuk pembayaran ganti rugi tanah Seksi Probolinggo dan sebagian Situbondo," ungkapnya melalui keterangan tertulis yang dikutip CNBC Indonesia, Rabu (30/1/2019).
Dari kucuran kali ini, masing-masing institusi perbankan tersebut mengucurkan Rp 630 miliar. Hari mengatakan, kredit sindikasi dana talangan tanah ini merupakan kredit tahap awal dari total 4,7 triliun yang direncanakan untuk proses pembebasan lahan Ruas Jalan Tol Probolinggo Banyuwangi.
Asal tahu, tol ini akan terbagi menjadi tiga seksi, yaitu Seksi I di Wilayah Probolinggo (31,2 kilometer), Seksi II di Wilayah Situbondo (109 kilometer), dan Seksi III di Wilayah Banyuwangi (31,8 kilometer).
Ruas Tol Probolinggo - Banyuwangi akan menjadi titik akhir jaringan jalan tol Trans-Jawa. Dimana masa konsesi untuk pembangunan Tol Probowangi adalah 35 tahun dengan dana investasi mencapai Rp 23,3 triliun.
(dru) Next Article Siap-Siap! 2 Tol Baru di Pinggir DKI Operasi Akhir Bulan Ini
Penyaluran kepada PT Jasa Marga (Persero) Tbk melalui anak usahanya PT Jasamarga Probolinggo Banyuwangi (JPB), ditandai dengan penandatanganan kesepakatan di Kantor Pusat Jasa Marga, Jakarta, Selasa (29/1/2019).
Direktur Utama PT JPB, Hari Pratama mengaku memiliki tanggungjawab untuk menyiapkan dana talangan tanah dalam perjanjian pengusahaan jalan tol. Sebagai langkah awal pembebasan lahan, pihaknya telah mengajukan pinjaman sebesar Rp 2,52 triliun yang juga sudah disetujui oleh pihak sindikasi.
Dari kucuran kali ini, masing-masing institusi perbankan tersebut mengucurkan Rp 630 miliar. Hari mengatakan, kredit sindikasi dana talangan tanah ini merupakan kredit tahap awal dari total 4,7 triliun yang direncanakan untuk proses pembebasan lahan Ruas Jalan Tol Probolinggo Banyuwangi.
![]() |
Asal tahu, tol ini akan terbagi menjadi tiga seksi, yaitu Seksi I di Wilayah Probolinggo (31,2 kilometer), Seksi II di Wilayah Situbondo (109 kilometer), dan Seksi III di Wilayah Banyuwangi (31,8 kilometer).
Ruas Tol Probolinggo - Banyuwangi akan menjadi titik akhir jaringan jalan tol Trans-Jawa. Dimana masa konsesi untuk pembangunan Tol Probowangi adalah 35 tahun dengan dana investasi mencapai Rp 23,3 triliun.
(dru) Next Article Siap-Siap! 2 Tol Baru di Pinggir DKI Operasi Akhir Bulan Ini
Most Popular