
Jokowi: 2005-2014 Tol Jawa Dibangun 75 Km, Sekarang 616 Km
Wahyu Daniel, CNBC Indonesia
20 December 2018 17:52

Jakarta, CNBC Indonesia - Hari ini, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan empat ruas tol Trans Jawa seksi Jawa Timur. Tol yang diresmikan adalah tol Ngawi-Kertosono-Kediri Segmen Wilangan-Kertosono sepanjang 38 Km, Jalan Tol Gempol-Pasuruan Segmen Pasuruan-Grati sepanjang 14 Km, Jalan Tol Surabaya-Gempol Seksi Relokasi Porong-Gempol 6 Km, dan Jalan Tol Jombang-Mojokerto Seksi Bandar-Kertosono sepanjang 1 Km.
Dari keempat jalan tol yang diresmikan baru saja, tiga di antaranya dikelola oleh PT Jasa Marga Tbk dan Kelompok Usaha Jasa Marga, yaitu Jalan Tol Ngawi-Kertosono-Kediri yang dikelola oleh PT Jasamarga Ngawi Kertosono Kediri, Jalan Tol Gempol-Pasuruan yang dikelola oleh PT Jasamarga Gempol Pasuruan, Jalan Tol Surabaya-Gempol Relokasi Porong-Gempol yang dioperasikan oleh Cabang Surabaya-Gempol.
Ketiga jalan tol tersebut telah beroperasi seutuhnya dan menjadi bagian Jaringan Jalan Tol Trans Jawa.
Dalam akun Instagramnya, Jokowi mengatakan, empat ruas jalan tol yang diresmikan hari ini merupakan bagian dari tol Trans Jawa yang terentang dari Merak hingga Banyuwangi sepanjang 1.150 km.
"Saat ini, jalan tol dari Merak hingga Pasuruan sepanjang 933 km telah tersambung," ujar Jokowi.
Jokowi membandingkan pembangunan tol Trans Jawa pada masa pemerintahannya di 2015-2018 dengan pembangunan Trans Jawa di tahun-tahun sebelumnya.
"Pembangunannya (Trans Jawa) dilaksanakan sejak 1978 hingga akhir 2018: sepanjang 242 kilometer dibangun pada periode 1978-2004, kemudian 75 kilometer dibangun pada 2005-2014, dan sepanjang 616 kilometer dibangun pada periode 2015-2018," tutur Jokowi.
Dia mengatakan, bila tidak ada aral melintang, maka ruas tol lanjutan, yakni Pasuruan-Banyuwangi sepanjang 217 kilometer akan tuntas dibangun pada 2021.
Jokowi berharap, rampungnya jalan tol ini memiliki efek terhadap perekonomian, terutama untuk kawasan industri dan kawasan ekonomi khusus.
Lewat peresmian empat ruas tol ini, ujar Jokowi, Jakarta sampai Surabaya telah tersambung dengan jalan tol sepanjang 760 kilometer.
Pagi ini, Jokowi bersama Ibu Negara, Iriana menjajal dengan menggunakan bus Damri dari Surabaya melewati Mojokerto, Kertosono, Ngawi, Sragen, Solo, Salatiga, Semarang, sampai perbatasan Kendal dan Batang.
(wed/dru) Next Article Top Jokowi! 7 Ruas Tol Jabodetabek 'Disikat' Semua Tahun Ini
Dari keempat jalan tol yang diresmikan baru saja, tiga di antaranya dikelola oleh PT Jasa Marga Tbk dan Kelompok Usaha Jasa Marga, yaitu Jalan Tol Ngawi-Kertosono-Kediri yang dikelola oleh PT Jasamarga Ngawi Kertosono Kediri, Jalan Tol Gempol-Pasuruan yang dikelola oleh PT Jasamarga Gempol Pasuruan, Jalan Tol Surabaya-Gempol Relokasi Porong-Gempol yang dioperasikan oleh Cabang Surabaya-Gempol.
Ketiga jalan tol tersebut telah beroperasi seutuhnya dan menjadi bagian Jaringan Jalan Tol Trans Jawa.
Dalam akun Instagramnya, Jokowi mengatakan, empat ruas jalan tol yang diresmikan hari ini merupakan bagian dari tol Trans Jawa yang terentang dari Merak hingga Banyuwangi sepanjang 1.150 km.
"Saat ini, jalan tol dari Merak hingga Pasuruan sepanjang 933 km telah tersambung," ujar Jokowi.
Jokowi membandingkan pembangunan tol Trans Jawa pada masa pemerintahannya di 2015-2018 dengan pembangunan Trans Jawa di tahun-tahun sebelumnya.
"Pembangunannya (Trans Jawa) dilaksanakan sejak 1978 hingga akhir 2018: sepanjang 242 kilometer dibangun pada periode 1978-2004, kemudian 75 kilometer dibangun pada 2005-2014, dan sepanjang 616 kilometer dibangun pada periode 2015-2018," tutur Jokowi.
Dia mengatakan, bila tidak ada aral melintang, maka ruas tol lanjutan, yakni Pasuruan-Banyuwangi sepanjang 217 kilometer akan tuntas dibangun pada 2021.
Jokowi berharap, rampungnya jalan tol ini memiliki efek terhadap perekonomian, terutama untuk kawasan industri dan kawasan ekonomi khusus.
![]() |
Lewat peresmian empat ruas tol ini, ujar Jokowi, Jakarta sampai Surabaya telah tersambung dengan jalan tol sepanjang 760 kilometer.
Pagi ini, Jokowi bersama Ibu Negara, Iriana menjajal dengan menggunakan bus Damri dari Surabaya melewati Mojokerto, Kertosono, Ngawi, Sragen, Solo, Salatiga, Semarang, sampai perbatasan Kendal dan Batang.
(wed/dru) Next Article Top Jokowi! 7 Ruas Tol Jabodetabek 'Disikat' Semua Tahun Ini
Most Popular