Jelang Perdagangan, Simak Kabar Sejumlah Emiten Ini

Monica Wareza, CNBC Indonesia
05 December 2018 07:03
IHSG ditutup menguat kemarin.
Foto: Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan kemarin ditutup mennguat 0,57% ke level 6.152,86 poin. Walaupun tak besar, penguatan tersebut berhasil menjadikan IHSG sebagai indeks saham dengan performa terbaik ke-2 di kawasan Asia.

Nilai transaksi perdagangan mencapai Rp 10,9 triliun dengan volume 12,6 miliar unit saham, serta frekwensi perdagangan 475.850 kali.

Terdapat beberapa peristiwa yang terjadi pada emiten-emiten dan layak disimak oleh investor sebelum perdagangan hari ini.

1. Sandiaga Uno Sudah Jual Saham Saratoga Setengah Triliun

Sandiaga Salahudin Uno, salah satu pemegang saham PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG) kembali melaporkan penjualan kepemilikannya. Sandi melaporkan empat kali transaksi penjualan saham dari kurun waktu 27 November 2018 hingga 4 Desember 2018. Total jumlah saham yang dilepas Sandiaga tercatat mencapai 41,8 juta saham.

2. Sah! UNTR Jadi Pemilik Baru Tambang Martabe

PT United Tractors Tbk (UNTR) resmi menjadi pemilik baru tambang emas Martabe di Sumatera Utara. Transaksi ini ditandai dengan telah dipenuhinya kondisi prasyarat sama shares sale agreement (SSA) yang telah ditandatangani perusahaan pada Agustus 2018 lalu.

3. PGN-Pertamina Sepakat Akuisisi Pertagas Kelar Akhir Tahun

PT Perusahaan Gas Negara/PGN Tbk (PGAS) menyampaikan, penyelesaian akuisisi Pertagas akan dilaksanakan paling lambat 31 Desember 2018. Pada 27 September 2018, para pihak telah menandatangani Berita Acara Pemenuhan Persyaratan Pendahuluan, dan menyepakati bahwa tanggal penyelesaian akan dilakukan paling lambat 31 Desember 2018.

4. Ancora Butuh Dana US$ 28,5 Juta untuk Kembangkan Bisnis

PT Ancora Indonesia Resources Tbk (OKAS) membutuhkan dana tak kurang dari US$ 28,5 juta untuk keperluan pengembangan tambang emas yang berlokasi di Lombok dan penambahan pabrik baru yang rencananya akan beroperasi mulai tahun depan. Berbagai cara akan dilakukan perusahaan untuk menutupi kebutuhan dananya ini, salah satunya dengan menggalang dana lewat pasar modal.

5. Selisih Kurs Tekan Laba, ATIC Bakal Hapuskan Utang

Laba bersih PT Anabatic Technologies Tbk (ATIC) lebih rendah dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu akibat tingginya rugi selisih kurs yang diderita perusahaan. Untuk itu, perusahaan akan melunasi utang-utangnya dalam bentuk dolar di akhir tahun ini senilai US$ 2 juta.

6. Jual 32% Saham Baru, IKAI Bakal Dapat Dana Rp 463,89 M

PT Intikeramik Alamasri Industri Tbk (IKAI) akan mengeksekusi proses penawaran umum terbatasnya dengan hak memesan efek terlebuh dahulu (HMETD/right issue) di harga pelaksanaan Rp 120/saham. Dengan demikian perusahaan akan mendapatkan dana senilai Rp 463,89 miliar.

7. Asing Beli Saham BRPT Rp 1,38 T, Ada Apa?

Baru setengah hari perdagangan nilai beli bersih (net sell) investor asing di Bursa Efek Indonesia mencapai Rp 1,5 triliun. Transaksi tutup sendiri di pasar negosiasi atas saham PT Barito Pacific Tbk (BRPT) senilai Rp 1,38 triliun menjadi penyumbang terbesar.

Transaksi terjadi pada pada pukul 10.10 WIB dimane voluma saham yang ditransaksikan 800 juta unit. Harga per unit dalam transaksi tersebut tercatat Rp 1.720/saham. Adapun CLSA Sekuritas Indonesia bertindak sebagai fasilitator atau broker transaksi tersebut
(ray) Next Article Dinilai Mahal dan Tak Adil, Emiten Minta Listing Fee Turun

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular