Utang BUMN Menumpuk Rp 2.488 T, Ini Solusi Menteri Bambang

Muhammad Choirul Anwar, CNBC Indonesia
04 December 2018 18:46
Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) melaporkan utang dari 143 BUMN hingga kuartal III-2018 mencapai Rp 2.488 triliun.
Foto: Menteri BUMN Rini Soemarno (CNBC Indonesia/Muhammad Choirul)
Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) melaporkan utang dari 143 BUMN hingga kuartal III-2018 mencapai Rp 2.488 triliun. Salah satu beban utang tak lepas dari penugasan kepada BUMN dalam membangun infrastruktur.



Ditemui di International Businessman Integrity Conference (IBIC) 2018 di Hotel Bidakara, Jakarta, Selasa (4/12/2018), Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro mengatakan ada solusi menyongsong tahun depan.

[Gambas:Video CNBC]

Menurut dia, apabila BUMN sudah punya keterbatasan dalam membangun infrastruktur, maka bisa dikerjasamakan dengan swasta. Tujuannya agar pembangunan tetap berjalan, pertumbuhan ekonomi terjadi, dan BUMN tidak terbebani.

"Yang penting swasta dilibatkan lebih banyak," kata Bambang.
Utang BUMN Menumpuk Rp 2.488 T, Ini Solusi Menteri BambangFoto: Infografis/Perincian Utang luar Negeri BUMN/Aristya Rahadian Krisabella

Ia mengatakan, anggaran infrastruktur dari APBN sekitar Rp 400 triliun. Akan tetapi, kekurangan itu masih bisa ditutupi BUMN dan swasta. "Kan banyak yang masih belum selesai ya itu diselesaikan semua. Kalau Trans Sumatera mungkin ruas-ruas tertentu aja yang harus selesai," ujarnya.


(miq/miq) Next Article Maaf! Tol Trans Sumatera Tak Nyambung Lampung-Aceh di 2024

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular