Harga Tender CPO Domestik Terjun Bebas

Samuel Pablo, CNBC Indonesia
24 November 2018 16:55
harga komoditas CPO di pasar fisik KPB Nusantara pada Rabu (21/11/2018) menyentuh titik terendah dalam satu bulan terakhir di Rp 5.400/kg.
Foto: Panen tandan buah segar kelapa sawit di kebun Cimulang, Candali, Bogor, Jawa Barat (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Jakarta, CNBC Indonesia - Harga tender minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) untuk transaksi domestik terus jatuh dalam kurun waktu satu bulan terakhir.

Data Laporan Perdagangan Harian CPO Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) yang diperoleh CNBC Indonesia menunjukkan, harga komoditas CPO di pasar fisik KPB Nusantara (KPBN) pada Rabu (21/11/2018) menyentuh titik terendah dalam satu bulan terakhir di Rp 5.400/kg.

Meskipun harga ini kemudian naik 72 bps menjadi Rp 5.472/kg di Kamis (22/11/2018), namun tetap sangat jauh dibandingkan sebulan lalu di harga Rp 6.823/kg (22/10/2018). Dengan demikian, harga CPO telah jatuh sebesar Rp 1.351 per kg dalam sebulan terakhir.

Kejatuhan harga ini tentu dipengaruhi oleh stok yang berlimpah ruah di tangki-tangki Pabrik Kelapa Sawit (PKS) di Tanah Air di saat permintaan ekspor maupun domestik masih lesu.

Pada bulan September 2018, stok akhir minyak kelapa sawit Indonesia tercatat naik sebesar 0,26% MtM ke 4,6 juta ton. Sebelumnya, pada bulan Juli 2018, stok minyak kelapa sawit RI mencapai rekor 4,9 juta ton, naik 5 bulan berturut-turut sejak bulan Maret 2018.  

Stok ini bahkan diperkirakan masih akan melambung hingga akhir tahun ini. Pasalnya, produksi minyak kelapa sawit akan mengalami peningkatan seiring pola musimannya.  

Teranyar, Gapki melaporkan tingkat produksi minyak kelapa sawit RI meningkat 8,87% MtM pada bulan September 2018 ke angka 4,42 juta ton. Capaian tersebut merupakan yang tertinggi di tahun ini.

[Gambas:Video CNBC]
(roy/roy) Next Article Berlumur Minyak CPO, Potret Pekerja Penguras Kapal di Priok

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular