Alami Gangguan, SQ Tujuan Paris Terpaksa Kembali ke Changi

Bernhart Farras, CNBC Indonesia
19 November 2018 17:23
Pesawat berhasil mendarat di Bandara Changi.
Foto: Penerbangan Singapore Airlines SQ336 (dok. twitter @jcgrenoble)
Jakarta, CNBC Indonesia - Penerbangan Singapore Airlines (SIA) menuju Paris terpaksa kembali ke Bandara Changi karena kehilangan tekanan kabin.

Penerbangan SQ336 berangkat dari Singapura pada pukul 12.46 pada Senin (19/11/2018) dan pada awalnya dijadwalkan tiba di ibukota Perancis pada jam 7.15 pagi, waktu Paris.

Channel News Asia melaporkan, situs web pelacakan penerbangan Flightradar24 menginformasikan bahwa pesawat naik pada ketinggian 24.000 kaki di Malaysia sekitar 15 menit setelah lepas landas. Dan, ketika kembali ke Singapura pesawat turun ke 6.000 kaki.


Pesawat itu harus berputar di udara selama 1 jam untuk membuang bahan bakar sebelum bisa mendarat, kata seorang juru bicara SIA. Masker oksigen kemudian dikeluarkan "sebagai tindakan pencegahan" selama penerbangan turun, katanya. Penerbangan itu akhirnya mendarat kembali di Bandara Changi sekitar pukul 02.30.

Setelah perubahan pesawat, penerbangan berangkat lagi pukul 6 pagi dan diperkirakan mendarat di Paris pada pukul 12.17 malam (waktu Paris). Keterlambatan sekitar 5 jam dari yang dijadwalkan tiba.


Tidak ada penumpang atau anggota awak yang terluka, kata seorang juru bicara. Ada 234 penumpang, termasuk seorang bayi, dan 17 anggota awak di dalamnya. Menurut pengguna Twitter @jcgrenoble, yang memasang gambar masker oksigen yang ditempatkan di pesawat, penerbangan harus melakukan pendaratan darurat setelah "insiden dekompresi".


(ray) Next Article Penerbangan Terlama Pesawat Baru Airbus, Berapa Tiketnya?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular