Dana Fantastis Pemerintah Demi Tingkatkan Kualitas SDM RI

Jakarta, CNBC Indonesia - Pengembangan kualitas sumber daya manusia melalui pendidikan vokasi menjadi fokus pemerintah tahun depan. Tak tanggung-tanggung, ratusan triliun dialokasikan dalam APBN untuk menggenjot sektor tersebut.

Lantas, berapa dana yang disiapkan pemerintah untuk pengembangan vokasi?

Berdasarkan data Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas, pemerintah menyiapkan sekitar Rp 25,9 triliun untuk pengembangan vokasi, naik dari alokasi di 2018 sebesar Rp 23,5 triliun.

Alokasi dana tersebut, dibagi kepada 13 kementerian dan lembaga, di mana alokasi terbesar diberikan kepada Kementerian Perhubungan sebesar Rp 3,55 triliun untuk pendidikan dan pelatihan perhubungan darat, laut, udara, dan perkeretaapian.

Sementara itu, alokasi anggaran terbesar kedua diberikan kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sebesar Rp 3,44 triliun untuk pengembangan pendidikan di tiap sekolah, sampai dengan peningkatan kompetensi guru.

Berikut alokasi anggaran pengembangan vokasi dalam APBN 2019 :

* Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Rp 365 miliar
* Kementerian Ketenagakerjaan Rp 2,9 triliun
* Kementerian Perindustrian Rp 2,32 triliun
* Kementerian Pariwisata Rp 1,10 triliun
* Kementerian Kesehatan Rp 1,75 triliun
* Kementerian Kelautan dan Perikanan Rp 469 miliar
* Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Rp 185 miliar
* Kementerian Pertanian Rp 688 miliar
* BATAN Rp 33,8 miliar
* Bantuan Operasional Sekolah SMK Rp 6,76 triliun
* DAK Penugasan Rp 2,3 triliun.

"Kami perkuat akses dan mutu vokasional training dengan triple skill. Jadi orang yang tidak punya skill kita masukkan ke program skill," kata Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri.

(dru) Next Article Jokowi Ungkap Jurus agar Bonus Demografi RI 2030 tak Sia-sia