Gempa Palu, 14 Staff Sri Mulyani yang Hilang Sudah Ditemukan
01 October 2018 11:06
Foto: Kerusakan yang disebabkan oleh gempa bumi, terlihat di Bandara Mutiara Sis Al Jufri di Palu, Sulawesi Tengah, Indonesia, 30 September 2018. (Reuters/Stringer)
Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Keuangan Sri Mulyani menegaskan, 14 orang jajaran staf Kementerian Keuangan yang berada di Palu dan berbagai wilayah di Sulawesi Tenggara telah berhasil ditemukan.
Puluhan staf bendahara negara itu di antaranya berasal dari Direktorat Jenderal Pajak, Direktorat Jenderal Bea dan Cukai, Direktorat Jenderal Perbendaharaan Negara, dan Direktorat Jenderal Kekayaan Negara.
"Kemarin saya sampaikan ada 13 +1 yang belum ditemukan. [...] Saya terima kasih, semuanya sudah bisa diidentifikasi dengan selamat," jelas Sri Mulyani, di kompleks kementerian keuangan, Senin (1/10/2018).
Sri Mulyani menceritakan, jajaran staf Bea dan Cukai berhasil ditemukan di pelosok Sulawesi Tenggara bersama 1.000 guru yang ikut ambil bagian dari rangkaian kegiatan Kementerian Keuangan.
"Kemudian 13 staf-nya Ditjen Pajak juga sudah ditemukan. Terakhir adalah staf perempuan kita yang kebetulan sudah dievakuasi. Ada yang ke Makassar, ada yang ke Balikpapan," kata Sri Mulyani.
(roy/roy)
Puluhan staf bendahara negara itu di antaranya berasal dari Direktorat Jenderal Pajak, Direktorat Jenderal Bea dan Cukai, Direktorat Jenderal Perbendaharaan Negara, dan Direktorat Jenderal Kekayaan Negara.
Sri Mulyani menceritakan, jajaran staf Bea dan Cukai berhasil ditemukan di pelosok Sulawesi Tenggara bersama 1.000 guru yang ikut ambil bagian dari rangkaian kegiatan Kementerian Keuangan.
"Kemudian 13 staf-nya Ditjen Pajak juga sudah ditemukan. Terakhir adalah staf perempuan kita yang kebetulan sudah dievakuasi. Ada yang ke Makassar, ada yang ke Balikpapan," kata Sri Mulyani.
Artikel Selanjutnya
Sri Mulyani Bakal Tambah Dana Bantuan Gempa Sulteng
(roy/roy)
