Nakhkoda Baru Pertamina setelah 6 Kali Bongkar Pasang Direksi

Lidya Julita Sembiring, CNBC Indonesia
30 August 2018 08:07
Pemerintah tetapkan Nicke Widyawati menjadi Dirut Pertamina definitif, dan mengganti dua direksi lainnya. Menjadikan ini perombakan direksi keenam di Pertamina
Foto: Dirut Pertamina Nicke Widyawati (Tengah) (CNBC Indonesia/Lidya Julita S)
Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah kembali melakukan perombakan direksi Pertamina, menjadi perombakan keenam yang dilakukan di tubuh perusahaan pelat merah migas terbesar RI ini dalam periode 2017-2018.

Pemerintah akhirnya menetapkan Nicke Widyawati untuk jadi Dirut Pertamina definitif menggantikan posisi Elia Massa Manik yang dicopot empat bulan lalu. Sebelumnya, Nicke sudah menjadi pelaksanan tugas (Plt) yang menjalankan tugas sehari-hari sebagai pimpinan Pertamina di tengah kekosongan jabatan.


Pengangkatan Nicke ini diumumkan melalui KEPUTUSAN RUPS SK 232/MBU/08/2018 tentang Pengalihan Tugas, Pemberhentian, dan Pengangkatan Anggota-Anggota Direksi Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pertamina

1. Menetapkan Nicke Widyawati sebagai Direktur Utama
2. Mengangkat Dharmawan H. Samsu sebagai Direktur Hulu
3. Mengangkat Koeshartanto sebagai Direktur SDM

Sementara itu, SK juga memutuskan untuk memberhentikan dengan hormat Syamsu Alam sebagai direktur hulu PT Pertamina (Persero).

Berikut adalah susunan direksi Pertamina yang baru per tanggal 29 Agustus 2018.

Plt. Direktur Utama: Nicke Widyawati
Direktur Keuangan: Arief Budiman
Direktur Hulu: Dharmawan H. Samsu
Direktur Aset dan Manajemen: M. Haryo Junianto
Direktur Mega Proyek, Pengolahan, dan Petrokimia: Heru Setiawan
Direktur Pengolahan: Budi Santoso Syarif
Direktur Pemasaran Ritel: Mas'ud Hamid
Direktur Pemasaran Korporat: Basuki Trikora Putra
Direktur Logistik, Supplychain, dan Infrastruktur: Gandhi Sriwidjojo
Direktur Perencanaan Investasi dan Manajemen: Gigih Prakoso
Direktur Sumber Daya Manusia: Koeshartanto

Terkait dengan direksi yang bergonta-ganti, Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Tanri Abeng berharap ini yang terakhir terjadi di tubuh Pertamina.

"Saya minta RUPS, jangan diganti-ganti. Kasih kesempatan lima tahun biar dia tanggung jawab dan jelas," kata Tanri Abeng di Kementerian BUMN, Rabu (29/8/2018).

Untuk beban direksi yang baru, Tanri juga menyebut bisa membenahi masalah di hulu, pembenahan kilang, infrastruktur, pemasaran, dan tidak kalah penting adalah pengembangan SDM.
(prm) Next Article Sah, Nicke Widyawati Jadi Direktur Utama Pertamina

Tags


Related Articles
Recommendation
Most Popular