Dari Bandara Palembang ke Jakabaring, Naik LRT Cuma 41 Menit
Exist In Exist, CNBC Indonesia
01 August 2018 09:24
Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi pada hari ini, Rabu (1/8/2018), akan meninjau sekaligus menjajal langsung perjalanan LRT Palembang, Sumatera Selatan, dari Stasiun Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II ke Stasiun Ogan Permata Indah Jakabaring.
Setelah dilakukan uji coba operasi secara terbatas tanpa dikenakan tarif selama satu minggu kemarin, Menhub optimistis LRT Palembang bisa mengangkut hingga 300 penumpang setiap harinya.
"Minggu lalu [uji coba] gratis [dan terbatas], minggu ini bahkan kita upayakan bisa digunakan dengan kapasitas yang lebih," ujarnya di Jakarta Convention Center, Selasa (31/7/2018).
"Kalau sekarang sih satu kereta bisa sampai 50 orang, jadi [satu trainset angkut] 150 orang. [Kalau maksimal] satu kereta bisa 150 orang, jadi 450 orang satu trainset. Tapi mustinya fair 75 sampai 100 orang lah kira-kira satu kereta [jadi satu trainset 225-300 orang]," tambahnya.
Selama uji coba, lanjutnya, LRT Palembang belum dengan kecepatan penuh, sehingga waktu tempuh dari Stasiun Bandara ke Jakabaring masih 60 menit.
"Artinya dari kecepatan yang seharusnya kita turunkan sampai 10%. Nanti jelang Asian Games, kecepatan itu akan kembali pada rencana kita, [jadi waktu tempuh] 41 menit, lebih cepat. Kalau sekarang agak pelan karena ini suatu trial ya," paparnya.
Seperti diketahui, beberapa waktu lalu PT Kereta Api Indonesia (KAI) telah menerima subsidi senilai Rp 99,28 miliar untuk pengoperasian LRT Palembang pada periode 1 Juli sampai 31 Desember 2018.
Dengan subsidi tersebut, tarif LRT Palembang diberlakukan sesuai jarak, yaitu sebesar Rp 10.000 untuk jarak jauh (perjalanan dari Stasiun Bandara hingga Stasiun Jakabaring) dan Rp 5.000 untuk jarak dekat (perjalanan dari stasiun setelah Stasiun Bandara).
(ray) Next Article LRT Jabodebek Baru Bisa Operasi 2 Tahun Lagi, Kok Bisa?
Setelah dilakukan uji coba operasi secara terbatas tanpa dikenakan tarif selama satu minggu kemarin, Menhub optimistis LRT Palembang bisa mengangkut hingga 300 penumpang setiap harinya.
"Minggu lalu [uji coba] gratis [dan terbatas], minggu ini bahkan kita upayakan bisa digunakan dengan kapasitas yang lebih," ujarnya di Jakarta Convention Center, Selasa (31/7/2018).
Selama uji coba, lanjutnya, LRT Palembang belum dengan kecepatan penuh, sehingga waktu tempuh dari Stasiun Bandara ke Jakabaring masih 60 menit.
"Artinya dari kecepatan yang seharusnya kita turunkan sampai 10%. Nanti jelang Asian Games, kecepatan itu akan kembali pada rencana kita, [jadi waktu tempuh] 41 menit, lebih cepat. Kalau sekarang agak pelan karena ini suatu trial ya," paparnya.
Seperti diketahui, beberapa waktu lalu PT Kereta Api Indonesia (KAI) telah menerima subsidi senilai Rp 99,28 miliar untuk pengoperasian LRT Palembang pada periode 1 Juli sampai 31 Desember 2018.
Dengan subsidi tersebut, tarif LRT Palembang diberlakukan sesuai jarak, yaitu sebesar Rp 10.000 untuk jarak jauh (perjalanan dari Stasiun Bandara hingga Stasiun Jakabaring) dan Rp 5.000 untuk jarak dekat (perjalanan dari stasiun setelah Stasiun Bandara).
(ray) Next Article LRT Jabodebek Baru Bisa Operasi 2 Tahun Lagi, Kok Bisa?
Most Popular