Sri Mulyani: Impor BBM dan Belanja Infrastruktur Dipangkas!

Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
31 July 2018 19:13
Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan pemerintah akan memangkas impor BBM dan menahan belanja untuk kebutuhan infrastruktur tahun ini.
Foto: CNBC Indonesia/Chandra Gian Asmara
Jakarta, CNBC Indonesia- Presiden Joko Widodo telah menginstruksikan kepada para menteri terkait untuk mulai membatasi impor dan meningkatkan kinerja ekspor.

Adapun impor yang bakal dibatasi pemerintah, berdasarkan hasil rapat kabinet terbatas, adalah bahan bakar minyak (BBM) serta impor untuk kebutuhan pembangunan infrastruktur. "Penggunaan B20 bisa diterapkan segera dan ini akan pengaruhi impor BBM dan mensubtitusi impor," kata Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Selasa (31/7/2018).



Pemerintah pun tidak akan keberatan, jika ada sejumlah proyek infrastruktur yang tertunda dalam beberapa tahun ke depan, jika mengurangi kebutuhan impor infrastruktur. "Kami ingin meyakinkan proyek tersebut penting dan urgent dilakukan, maka dia bisa ditunda ke tahun yang akan datang," jelasnya.

Sebagai informasi, rangkaian kebijakan penggunaan B20 dan mengurangi kebutuhan impor infrastruktur merupakan bagian dari rangkaian skema all out kepala negara menyelamatkan nilai tukar rupiah.

Sejak awal tahun hingga saat ini, nilai tukar rupiah sudah melemah 6%. Di antara mata uang utama negara kawasan, hanya rupee india yang pelemahannya lebih dalam dari mata uang rupiah. 
(gus) Next Article Menakar Kondisi Cadangan Devisa

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular