
Internasional
Kendali MH370 Dimanipulasi, Ini Respons Pemerintah Malaysia
Rehia Sebayang, CNBC Indonesia
31 July 2018 12:59

Petaling Jaya, CNBC Indonesia - Kementerian Perhubungan Malaysia akan meninjau rekomendasi keselamatan dan mengambil langkah-langkah perbaikan yang tepat untuk mencegah kecelakaan udara di masa depan.
Mengomentari laporan setebal 449 halaman oleh tim investigasi hilangnya penerbangan MH370 milik Malaysia Airlines yang dirilis hari Senin (30/7/2018), Menteri Transportasi Anthony Loke mengatakan pemerintah juga akan melakukan penyelidikan menyeluruh dan mengambil tindakan hukum terhadap setiap kesalahan yang terjadi berdasarkan temuan tim penyelidik.
Dia juga memuji tim investigasi, yang dipimpin oleh Kok Soo Chon, yang mematuhi konvensi dan praktik internasional dalam penyelidikannya.
"Tim telah diberikan kebebasan penuh dalam melakukan penyelidikan dan tidak ada satu pun penyuntingan atau amandemen yang dibuat untuk laporan tersebut. Kabinet, pada 11 Juli, diberi pengarahan dan mencatat temuan dalam laporan itu," katanya dalam sebuah pernyataan, dilansir dari The Star.
Tim penyelidik internasional yang beranggotakan 19 orang kemarin merilis laporan tentang MH370 yang hilang. Laporan itu menyatakan kendali atas pesawat itu kemungkinan besar sengaja dimanipulasi untuk membuatnya keluar jalur penerbangan. Akan tetapi, mereka tidak dapat menentukan siapa yang bertanggung jawab atas kejadian itu.
Namun, laporan tersebut tidak menarik kesimpulan tentang apa yang terjadi di atas pesawat yang hilang saat membawa 239 orang dalam perjalanan ke Beijing dari Kuala Lumpur pada 8 Maret 2014.
Loke juga mengatakan pemerintah belum menyerah untuk mencari MH370 dan tetap berharap menemukan jawaban atas hilangnya pesawat.
"Kami tetap berharap, kami akan dapat menemukan jawaban yang kami cari ketika bukti yang kredibel tersedia. Dengan dirilisnya laporan ini, perhatian saya ada untuk keluarga dan orang-orang yang ditinggalkan oleh penumpang penerbangan MH370," katanya.
(prm) Next Article Semua Tak Sadar MH370 Sudah 20 Menit Tak Ada di Radar
Mengomentari laporan setebal 449 halaman oleh tim investigasi hilangnya penerbangan MH370 milik Malaysia Airlines yang dirilis hari Senin (30/7/2018), Menteri Transportasi Anthony Loke mengatakan pemerintah juga akan melakukan penyelidikan menyeluruh dan mengambil tindakan hukum terhadap setiap kesalahan yang terjadi berdasarkan temuan tim penyelidik.
Dia juga memuji tim investigasi, yang dipimpin oleh Kok Soo Chon, yang mematuhi konvensi dan praktik internasional dalam penyelidikannya.
Tim penyelidik internasional yang beranggotakan 19 orang kemarin merilis laporan tentang MH370 yang hilang. Laporan itu menyatakan kendali atas pesawat itu kemungkinan besar sengaja dimanipulasi untuk membuatnya keluar jalur penerbangan. Akan tetapi, mereka tidak dapat menentukan siapa yang bertanggung jawab atas kejadian itu.
Namun, laporan tersebut tidak menarik kesimpulan tentang apa yang terjadi di atas pesawat yang hilang saat membawa 239 orang dalam perjalanan ke Beijing dari Kuala Lumpur pada 8 Maret 2014.
Loke juga mengatakan pemerintah belum menyerah untuk mencari MH370 dan tetap berharap menemukan jawaban atas hilangnya pesawat.
"Kami tetap berharap, kami akan dapat menemukan jawaban yang kami cari ketika bukti yang kredibel tersedia. Dengan dirilisnya laporan ini, perhatian saya ada untuk keluarga dan orang-orang yang ditinggalkan oleh penumpang penerbangan MH370," katanya.
(prm) Next Article Semua Tak Sadar MH370 Sudah 20 Menit Tak Ada di Radar
Most Popular