
Sri Mulyani: RI Kalau Mau Dipecah Belah Gampang Sekali
Gita Rossiana, CNBC Indonesia
13 July 2018 20:30

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati berbicara mengenai cinta tanah air di hadapan 26 orang program pertukaran pelajar SMP dari seluruh Indonesia. Menurut Sri Mulyani, rasa cinta tanah air itu harus ditemukan dan dilatih.
Sri Mulyani mengungkapkan, rasa cinta harus dimulai dengan mengenali terlebih dahulu apa itu Indonesia.
"Dengan mengenali, bisa menyayangi kemudian baru mencintai," ujar dia di Kawasan Kebayoran, Jumat (13/7/2018).
Dari rasa mencintai, maka timbul rasa memiliki. Apabila memiliki, maka tidak rela apabila negaranya dipecah belah. Apalagi di Indonesia, negara yang sangat mudah dipecah belah karena memiliki banyak perbedaan.
"Kalau indonesia mau dipecah-belah gampang sekali, karena punya banyak alasan berbeda. Saya memiliki 10 orang saudara, tinggal dan makannya sama, tapi kami berbeda," ujar dia.
Sri Mulyani melanjutkan, untuk mencari perbedaan pun sangatlah mudah. Saat ini pun, di tempat sekarang pun banyak sekali perbedaan.
Padahal yang seharusnya dicari adalah persamaan antara sesama manusia. Persamaan inilah yang bisa membuat manusia menjadi saling mengerti. "Misalnya di Indonesia, dicari persamaannya misalnya satu bahasa, satu bendera dan satu lagu kebangsaan," tegas dia.
Setelah ditemukan, rasa cinta tanah airpun harus memerlukan banyak latihan. Cara melatihnya adalah dengan hidup bersama.
Dalam hal ini, Kementerian Keuangan mengadakan Program Seminggu Bersama Keluarga Kemenkeu. Di dalam program ini, 26 pelajar SMP tinggal di rumah keluarga Kemenkeu yang kadang berbeda agama. Pelajar yang mendapat kesempatan ini diharapkan bisa mendapatkan pelajaran mengenai toleransi atas perbedaan.
(dru) Next Article Ada Vaksin, Sri Mulyani: Ekonomi RI Tumbuh 4,5-5,3% Tahun Ini
Sri Mulyani mengungkapkan, rasa cinta harus dimulai dengan mengenali terlebih dahulu apa itu Indonesia.
"Dengan mengenali, bisa menyayangi kemudian baru mencintai," ujar dia di Kawasan Kebayoran, Jumat (13/7/2018).
"Kalau indonesia mau dipecah-belah gampang sekali, karena punya banyak alasan berbeda. Saya memiliki 10 orang saudara, tinggal dan makannya sama, tapi kami berbeda," ujar dia.
Sri Mulyani melanjutkan, untuk mencari perbedaan pun sangatlah mudah. Saat ini pun, di tempat sekarang pun banyak sekali perbedaan.
Padahal yang seharusnya dicari adalah persamaan antara sesama manusia. Persamaan inilah yang bisa membuat manusia menjadi saling mengerti. "Misalnya di Indonesia, dicari persamaannya misalnya satu bahasa, satu bendera dan satu lagu kebangsaan," tegas dia.
Dalam hal ini, Kementerian Keuangan mengadakan Program Seminggu Bersama Keluarga Kemenkeu. Di dalam program ini, 26 pelajar SMP tinggal di rumah keluarga Kemenkeu yang kadang berbeda agama. Pelajar yang mendapat kesempatan ini diharapkan bisa mendapatkan pelajaran mengenai toleransi atas perbedaan.
(dru) Next Article Ada Vaksin, Sri Mulyani: Ekonomi RI Tumbuh 4,5-5,3% Tahun Ini
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular