Internasional
Trump Akan Ngeteh dengan Ratu Inggris di Kastil Windsor
Ester Christine Natalia, CNBC Indonesia
13 July 2018 17:29
Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan ibu negara Melania Trump akan bertemu dengan Ratu Elizabeth II untuk minum teh pada hari Jumat (13/7/2018) sore waktu setempat. Momen ngeteh bersama ini akan menjadi yang terbaru dari sejarah panjang pertemuan antara Kepala Negara AS dan Monarki Inggris itu.
Di hari kedua kunjungan kerjanya di Inggris, Trump dijadwalkan bertemu dengan ratu di salah satu ruang melukis di Kastil Windsor.
"Jika Anda memikirkannya, untuk bertahun-tahun lamanya dia mewakili negara, dia tidak pernah melakukan kesalahan. Anda tidak melihat sesuatu yang memalukan. Dia perempuan yang luar biasa," katanya.
Ratu sudah bertemu dengan hampir semua presiden AS dalam 66 tahun masa kepemimpinanya, kecuali dengan Lyndon B. Johnson karena dia tidak mengunjungi Inggris saat menjabat sebagai presiden.
Trump dengan demikian mengikuti jejak Ronald Reagan di tahun 1982, George W. Bush di tahun 2008, dan Barack Obama di tahun 2016.
"Dia sudah menang, dia bertemu dengan ratu dan keinginan seumur hidupnya adalah bertemu dengan yang Mulia," kata Mary Jo Jacobi, mantan ajudan Presiden Ronald Reagan dan anggota pemerintahan George H.W. Bush, kepada CNBC International hari Jumat.
(prm) Next Article Brexit Belum Tuntas, Ratu Elizabeth II Pun Bertitah
Di hari kedua kunjungan kerjanya di Inggris, Trump dijadwalkan bertemu dengan ratu di salah satu ruang melukis di Kastil Windsor.
"Dia adalah perempuan yang sangat hebat," kata Trump kepada harian The Sun dalam sebuah wawancara yang dipublikasikan hari Kamis (12/7/2018) dan dikutip CNBC International, sebelum menambahkan, "Saya sungguh menanti bertemu dengannya. Menurut saya dia mewakili negaranya dengan sangat baik."
"Jika Anda memikirkannya, untuk bertahun-tahun lamanya dia mewakili negara, dia tidak pernah melakukan kesalahan. Anda tidak melihat sesuatu yang memalukan. Dia perempuan yang luar biasa," katanya.
Trump dengan demikian mengikuti jejak Ronald Reagan di tahun 1982, George W. Bush di tahun 2008, dan Barack Obama di tahun 2016.
Kastil Windsor juga menjadi lokasi pernikahan Pangeran Harry dan Meghan Markle di awal musim panas ini.
"Dia sudah menang, dia bertemu dengan ratu dan keinginan seumur hidupnya adalah bertemu dengan yang Mulia," kata Mary Jo Jacobi, mantan ajudan Presiden Ronald Reagan dan anggota pemerintahan George H.W. Bush, kepada CNBC International hari Jumat.
(prm) Next Article Brexit Belum Tuntas, Ratu Elizabeth II Pun Bertitah
Tags
Related Articles
Recommendation
Most Popular