Menpar Mau Ada Bandara Murah, Bisa Bikin Tiket Pesawat Turun

Samuel Pablo, CNBC Indonesia
12 July 2018 20:01
Menteri Pariwisata Arief Yahya meminta adanya Terminal LCC di Indonesia.
Foto: Muhammad Sabki
Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Pariwisata mendorong agar Indonesia membangun terminal murah di beberapa bandara.

Terminal murah itu untuk mendukung operasional maskapai berbiaya hemat (low-cost carrier/LCCT).

Dia menuturkan adanya terminal murah akan membuat biaya jasa passenger service charge (PSC) yang dikutip bandara ke penumpang pesawat menjadi lebih murah.

Adapun PSC adalah salah satu komponen dari tiket pesawat. Dengan kata lain, turunnya PSC akan membuat tiket pesawat menjadi lebih murah.



"LCCT [Terminal LCC] ekstrimnya biaya tarif dan PSC bisa 50% dari bandara normal, tetapi traffic [lalu lintas penerbangan] bisa naik 2 kali lipat. Akhirnya pendapatan aeronautical bisa tetap tetapi pendapatan lainnya dari trading akan naik, malah lebih besar dari pendapatan aeronautical. Kenapa? Karena banyak orang di sana, restoran misalnya, services jauh lebih tinggi," kata Menpar.

Dia mengakui Indonesia belum memiliki ahli yang memahami model bisnis Terminal LCC, namun saat ini banyak mitra yang ingin terlibat.

Menpar menyatakan adanya Terminal LCC ini akan membuat kebutuhan kursi pesawat untuk menggaet wisman juga dapat terpenuhu.

"Gap seat kita akan terpenuhi lebih cepat 100%. Traditionally kita dari Garuda dan Citilink. Nah, di luar itu yang domestik nomor satu Lion Air, international inbound nomor satu AirAsia, Lion kedua. Tapi jangan lupa, LCC-nya Singapore Airlines yaitu Scoot juga harus kita pertimbangkan."

(ray/ray) Next Article Fix! Mulai Hari Ini, Penumpang Pesawat Internasional Dibatasi

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular