Indonesia Tertinggal Soal Mobil Listrik, Menperin: Kita Kejar

Samuel Pablo, CNBC Indonesia
04 July 2018 11:02
Toyota dan Kemenperin memulai pengembangan mobil listrik di RI.
Foto: REUTERS/Issei Kato
Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto mengatakan Indonesia kini tengah mengejar ketertinggalan dalam industri mobil listrik. Indonesia, katanya, sudah tertinggal dari sejumlah negara lain.

"Jadi, EV [electrified vehicle/mobil listrik] sampai ke fuell cell [baterai mobil listrik] di negara lain risetnya sudah selesai. Kita sekarang mengejar, catching up," jelas Menperin saat inaugurasi pengembangan mobil listrik oleh Toyota dan Kementerian Perindustrian.

Dia mengatakan infrastruktur Indonesia untuk mobil listrik masih terbatas, terutama terkait dengan pembangkit listrik.


Adapun, kata Airlangga, salah satu tantangan pengembangan mobil listrik adalah teknologi baterai atau fuel cell.

"Kita punya potensi untuk industri baterai. Pure nikel di Sulawesi Tengah, lalu juga kobalt. Kalau lithium kita tidak punya. Jepang sudah sangat advance dengan fuel cell, China dalam lithium ion," tutur Menperin.
(ray/ray) Next Article Tak Mau Kalah dengan Nissan, Toyota Boyong Bus Listrik

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular