Pasar Mobil di Juni Diprediksi Hanya 50 Ribu Unit, Anjlok 50%
Samuel Pablo, CNBC Indonesia
12 June 2018 16:57
Jakarta, CNBC Indonesia - Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) memperkirakan penjualan mobil secara wholesales atau pengiriman dari pabrik ke diler pada Juni 2018 hanya membukukan sekitar 50.000 unit.
Angka itu anjlok sekitar 50% dibandingkan dengan realisasi pada Mei 2018 yang mencapai 100.500 unit.
Hal ini dikarenakan cukup banyaknya hari libur pada Juni, sekitar 10 hari, sehingga kegiatan pabrik juga terhenti.
"Mungkin penjualan bisa-bisa Cuma 50% di bandingkan bulan-bulan biasa, liburannya panjang," kata Ketu I Gaikindo Jongkie D. Sugiarto, Selasa (12/6/2018).
Sementara itu, Direktur Marketing 4W PT Suzuki Indomobil Donny Saputra mengatakan pihaknya sudah mengantisipasi adanya penurunan produksi pada bulan ini.
"Pasti ada dampaknya kalau melihat jumlah hari kerja, tapi ini bisa kita antisipasi jauh-jauh hari. [Biasanya] kami cicil, kan predicted tiap tahun begitu. Rata-rata produksi kita 10.000 unit per bulannya, tapi angka pasti penurunannya saya tidak update berapa," kata dia.
Section Head PR & CSR Section Coordination Office PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) Jerry Amran menjelaskan bahwa bulan Juni ini adalah bulan seasonal, di mana adanya libur Lebaran mengakibatkan hari operasional kerja menjadi terbatas dan pendek.
"Faktor itu serta adanya aturan pembatasan pengiriman dikarenakan arus mudik serta arus balik Lebaran akan menyebabkan penurunan wholesales. Ini pasti terjadi di saat-saat bulan seasonal seperti ini," jelas Jerry.
(ray/ray) Next Article Kompetitor Makin Agresif, Penjualan Toyota di RI Turun 2,68%
Angka itu anjlok sekitar 50% dibandingkan dengan realisasi pada Mei 2018 yang mencapai 100.500 unit.
Hal ini dikarenakan cukup banyaknya hari libur pada Juni, sekitar 10 hari, sehingga kegiatan pabrik juga terhenti.
Sementara itu, Direktur Marketing 4W PT Suzuki Indomobil Donny Saputra mengatakan pihaknya sudah mengantisipasi adanya penurunan produksi pada bulan ini.
"Pasti ada dampaknya kalau melihat jumlah hari kerja, tapi ini bisa kita antisipasi jauh-jauh hari. [Biasanya] kami cicil, kan predicted tiap tahun begitu. Rata-rata produksi kita 10.000 unit per bulannya, tapi angka pasti penurunannya saya tidak update berapa," kata dia.
Section Head PR & CSR Section Coordination Office PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) Jerry Amran menjelaskan bahwa bulan Juni ini adalah bulan seasonal, di mana adanya libur Lebaran mengakibatkan hari operasional kerja menjadi terbatas dan pendek.
"Faktor itu serta adanya aturan pembatasan pengiriman dikarenakan arus mudik serta arus balik Lebaran akan menyebabkan penurunan wholesales. Ini pasti terjadi di saat-saat bulan seasonal seperti ini," jelas Jerry.
(ray/ray) Next Article Kompetitor Makin Agresif, Penjualan Toyota di RI Turun 2,68%
Most Popular