Buwas: Stok Beras Bulog Hingga Akhir Tahun di Atas 2 Juta Ton
Samuel Pablo, CNBC Indonesia
05 June 2018 20:50
Jakarta, CNBC Indonesia - Direktur Utama Badan Urusan Logistik (Bulog) Budi Waseso mengklaim stok beras milik Bulog dapat mencapai 2 juta ton pada akhir tahun.
Perhitungan ini berdasarkan stok per hari ini sebesar 1,5 juta ton yang masih terus bertambah karena adanya penyerapan setiap hari, ditambah kontrak pengadaan dalam negeri hingga akhir tahun yang disebut Buwas mencapai 900.000 ton.
"Sehingga stok kita bisa mencapai 2,4 juta ton di akhir tahun. Dengan berbagai Operasi Pasar katakanlah total menghabiskan 500.000 ton, kita masih punya 2 juta ton," ujar Buwas di kantor Kemenko Perekonomian, Selasa (5/6/2018).
Mantan Kabareskrim Polri ini juga kembali menegaskan dirinya tidak akan terburu-buru mengeksekusi impor beras 500.000 ton jilid II. Menurutnya, Kementerian Pertanian akan menghitung kembali panen yang berhubungan dengan penyerapan Bulog.
"Kemarin saya bilang tidak perlu impor karena harus kita hitung lagi. Nanti saya akan undang rapat lagi dengan BPS. Kita akan menghitung betul sebenarnya pastinya berapa stok yang kita butuhkan. Nanti dengan pola panen kita, berarti kita harus bertahap kalau toh harus impor," jelas mantan kepala Badan Narkotika Nasional (BNN).
(roy) Next Article Pemerintah Baru Bayar 18% Utang ke Bulog Rp 566 M
Perhitungan ini berdasarkan stok per hari ini sebesar 1,5 juta ton yang masih terus bertambah karena adanya penyerapan setiap hari, ditambah kontrak pengadaan dalam negeri hingga akhir tahun yang disebut Buwas mencapai 900.000 ton.
"Kemarin saya bilang tidak perlu impor karena harus kita hitung lagi. Nanti saya akan undang rapat lagi dengan BPS. Kita akan menghitung betul sebenarnya pastinya berapa stok yang kita butuhkan. Nanti dengan pola panen kita, berarti kita harus bertahap kalau toh harus impor," jelas mantan kepala Badan Narkotika Nasional (BNN).
(roy) Next Article Pemerintah Baru Bayar 18% Utang ke Bulog Rp 566 M
Most Popular