Ini Persiapan AirNav Hadapi Puncak Mudik Lebaran 2018
Exist In Exist, CNBC Indonesia
22 May 2018 19:14

Jakarta, CNBC Indonesia - Perusahaan Umum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (Perum LPPNPI) atau AirNav Indonesia memprediksi periode puncak Lebaran 2018 terjadi mulai H-7 sampai H+7 Lebaran khususnya pada tanggal 9 dan 19 Juni 2018.
Direktur Utama AirNav Indonesia Novie Riyanto mengatakan pada periode tersebut pergerakan pesawat bisa tumbuh sekitar 9-11% dibandingkan tahun lalu. Untuk itu, pihaknya telah melakukan berbagai strategi.
"Kita akan meningkatkan traffic, menjamin kesiapan personil, fasilitas prima, identifikasi terhadap hazard dan mitigasi, kemudian juga kesiapan terhadap emergency (keamanan), yang terakhir kesiapan posko di beberap bandara," jelasnya dalam konferensi pers di Tugu Kuntskring, Selasa (22/05/2018).
Selain itu, lanjutnya, AirNav juga telah menyiapkan strategi untuk bisa menampung penerbangan tambahan (extra flight) yang juga diprediksi akan tumbuh signifikan.
"Caranya, pertama bagaimana kita optimalisasi slot, untuk slot reguler yang kosong itu akan kita isi, tapi ini tidak mudah," tuturnya.
Kedua, jelasnya, AirNav juga akan menghentikan seluruh pekerjaan konstruksi yang dilakukan di landasan pacu (runway).
"Terakhir kita akan lakukan penambahan jam operasional bandara sesuai kebutuhan. Kalau ada slot tambahan di luar jam operasi ya kita harus buka operasional kalau perlu sampai 24 jam," jelasnya.
Untuk mengatur slot extra flight ini, Novie mengatakan permintaan extra flight oleh maskapai akan ditutup pada 25 Mei 2018.
(roy) Next Article Tiket Mudik Pesawat Mulai Ramai Dipesan 8 Juni 2018
Direktur Utama AirNav Indonesia Novie Riyanto mengatakan pada periode tersebut pergerakan pesawat bisa tumbuh sekitar 9-11% dibandingkan tahun lalu. Untuk itu, pihaknya telah melakukan berbagai strategi.
"Caranya, pertama bagaimana kita optimalisasi slot, untuk slot reguler yang kosong itu akan kita isi, tapi ini tidak mudah," tuturnya.
Kedua, jelasnya, AirNav juga akan menghentikan seluruh pekerjaan konstruksi yang dilakukan di landasan pacu (runway).
"Terakhir kita akan lakukan penambahan jam operasional bandara sesuai kebutuhan. Kalau ada slot tambahan di luar jam operasi ya kita harus buka operasional kalau perlu sampai 24 jam," jelasnya.
Untuk mengatur slot extra flight ini, Novie mengatakan permintaan extra flight oleh maskapai akan ditutup pada 25 Mei 2018.
(roy) Next Article Tiket Mudik Pesawat Mulai Ramai Dipesan 8 Juni 2018
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular