Pertemuan Anwar Ibrahim & BJ Habibie, Reuni Dua Sahabat Lama

Jakarta, CNBC Indonesia - Kunjungan mantan Wakil Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim ke kediaman Presiden Republik Indonesia ke-3 BJ Habibie membawa nuansa reformasi politik 1998 di kedua negara.

Wakil Ketua Partai Keadilan Rakyat Shamsul Iskandar mengungkapkan kedua tokoh tersebut merupakan sahabat lama yang sama-sama mengalami gejolak politik pada periode tersebut.

Baca: Baru Bebas dari Penjara, Anwar Ibrahim Akan Kunjungi Habibie

Partai Keadilan Rakyat merupakan partai yang dipimpin oleh Anwar Ibrahim dan istrinya Wan Azizah Wan Ismail. Partai ini menjadi oposisi sejak kemelut politik 1999 di Malaysia dan baru saja meraih kemenangan pada tahun ini.

"Keduanya bersahabat baik. Bahkan ketika Pak Anwar akan divonis [pada 1999], Pak Habibie menawarkan untuk tinggal di sini [rumah Habibie]," kata Shamsul di sela pertemuan kedua tokoh tersebut, Minggu (20/5/2018).

Dia mengatakan pertemuan hari ini merupakan permintaan BJ Habibie usai Anwar mendapatkan pengampunan dari Kerajaan Malaysia pada awal pekan ini.

Baca: Anwar Ibrahim Dukung Penuh Pemerintahan PM Malaysia Mahathir

Pertemuan ini juga merupakan pertemuan perdana keduanya sejak momen reformasi tersebut. Tidak mengherankan, pembicaraan kedua sahabat tersebut molor hingga dua jam dari satu jam yang dijadwalkan sebelumnya.

"Ketika Pak Anwar bebas, Pak Habibie meminta bertemu. Kata Pak Anwar, 'Ini bukan permintaan, ini arahan. Jadi saya harus datang'," kata Shamsul.
(prm) Next Article Baru Bebas dari Penjara, Anwar Ibrahim Akan Kunjungi Habibie