Tiga Bank Rogoh Rp 4 T untuk Peremajaan Lahan Sawit
Gita Rossiana, CNBC Indonesia
17 May 2018 13:35
Jakarta, CNBC Indonesia - Sebanyak tiga bank milik negara mendukung upaya pemerintah untuk melakukan peremajaan lahan sawit. Adapun dana yang dialokasikan melalui program kredit usaha rakyat (KUR) untuk peremajaan sawit tersebut mencapai Rp 4 triliun.
Pejabat Eksekutif Hubungan Kelembagaan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Alexandra Askandar menjelaskan, pihaknya melakukan diskusi dengan kementerian koordinator bidang perekonomian untuk membahas mengenai percepatan peremajaan lahan sawit.
"Inti dari diskusi adalah supaya mempercepat, yakni dengan memberikan KUR untuk peremajaan sawit," ujar Alexandra saat ditemui di Kantor Kemenko Perekonomian, Kamis (17/5/2018).
Alexandra mengungkapkan, total plafon KUR yang dialokasikan untuk peremajaan tersebut mencapai Rp 4 triliun. Adapun bunga dari KUR tersebut sama dengan KUR untuk pelaku usaha kecil dan menengah (UKM), yakni mencapai 7%.
Dari jumlah plafon Rp 4 triliun, menurut Alexandra tidak dibagi-bagi secara khusus kepada tiga bank negara. Akan tetapi, penyalurannya disesuaikan dengan lokasi daerah peremajaan."Tidak dibagi-bagi, masing-masing jalan sesuai lokasi daerah," ucap dia.
Alexandra melanjutkan, dengan adanya penyaluran KUR tersebut, perseroan berharap bisa membantu lebih banyak peremajaan lahan sawit. Dia menyebutkan, pada tahap pertama, Bank Mandiri menargetkan bisa meremajakan 402 ha lahan dan kemudian 859 ha lainnya pada tahap kedua.
Selain membahas mengenai sokongan pendanaan, tiga bank juga membahas mengenai upaya lain untuk mempercepat peremajaan lahan sawit. "Bahas juga mengenai proses yang melibatkan koordinasi dari pihak perbankan, dirjen perkebunan dan pemda setempat," papar dia.
Di sisi lain, Direktur PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Catur Budi Harto mengungkapkan, peran bank dalam hal ini adalah pendamping untuk peremajaan lahan sawit. Dana KUR yang disiapkan juga tidak terlalu besar karena lahan yang diremajakan tidak begitu luas atau sekitar 40 ha.
Namun demikian, daerah yang masuk dalam peremajaan tersebut relatif banyak."Ada di Musi Banyuasin, Rokan Hulu, Jambi dan daerah lain untuk tahap pertama," kata dia.
(dru) Next Article Beredar, Sederet Nama yang Siap Jadi Dirut Bank Mandiri
Pejabat Eksekutif Hubungan Kelembagaan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Alexandra Askandar menjelaskan, pihaknya melakukan diskusi dengan kementerian koordinator bidang perekonomian untuk membahas mengenai percepatan peremajaan lahan sawit.
"Inti dari diskusi adalah supaya mempercepat, yakni dengan memberikan KUR untuk peremajaan sawit," ujar Alexandra saat ditemui di Kantor Kemenko Perekonomian, Kamis (17/5/2018).
Dari jumlah plafon Rp 4 triliun, menurut Alexandra tidak dibagi-bagi secara khusus kepada tiga bank negara. Akan tetapi, penyalurannya disesuaikan dengan lokasi daerah peremajaan."Tidak dibagi-bagi, masing-masing jalan sesuai lokasi daerah," ucap dia.
Alexandra melanjutkan, dengan adanya penyaluran KUR tersebut, perseroan berharap bisa membantu lebih banyak peremajaan lahan sawit. Dia menyebutkan, pada tahap pertama, Bank Mandiri menargetkan bisa meremajakan 402 ha lahan dan kemudian 859 ha lainnya pada tahap kedua.
Selain membahas mengenai sokongan pendanaan, tiga bank juga membahas mengenai upaya lain untuk mempercepat peremajaan lahan sawit. "Bahas juga mengenai proses yang melibatkan koordinasi dari pihak perbankan, dirjen perkebunan dan pemda setempat," papar dia.
Di sisi lain, Direktur PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Catur Budi Harto mengungkapkan, peran bank dalam hal ini adalah pendamping untuk peremajaan lahan sawit. Dana KUR yang disiapkan juga tidak terlalu besar karena lahan yang diremajakan tidak begitu luas atau sekitar 40 ha.
Namun demikian, daerah yang masuk dalam peremajaan tersebut relatif banyak."Ada di Musi Banyuasin, Rokan Hulu, Jambi dan daerah lain untuk tahap pertama," kata dia.
Bank lain yang ikut program kredit usaha rakyat (KUR) untuk peremajaan sawit yakni PT Bank Rakyat Indonesia (BRI).
(dru) Next Article Beredar, Sederet Nama yang Siap Jadi Dirut Bank Mandiri
Most Popular