ADB : Ekspor Dorong Ekonomi Asia Pasifik Tumbuh 6% di 2018

Ester Christine Natalia, CNBC Indonesia
11 April 2018 10:15
Permintaan ekspor dan domestik yang tumbuh pesat diperkirakan akan menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi di kawasan Asia-Pasifik.
Foto: CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto
Jakarta, CNBC Indonesia - Permintaan ekspor dan domestik yang tumbuh pesat diperkirakan akan menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi di kawasan Asia-Pasifik.

Atas dasar itu, Bank Pembangunan Asia (Asian Development Bank/ADB) memproyeksikan pertumbuhan ekonomi kawasan ini akan tumbuh 6% di tahun 2018.

Sementara itu, pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) akan sedikit melambat menjadi 5,9% di tahun 2019. Proyeksi tersebut agak turun dari pertumbuhan ekonomi kawasan yang tercatat 6,1% di tahun 2017.

"Berbagai perekonomian di kawasan Asia yang sedang berkembang akan mempertahankan momentum pertumbuhan saat ini yang didorong oleh kebijakannyang baik, ekspor yang meningkat dan permintaan domestik yang kuat," kata Yasuyuki Sawada, Ekonom Kepala ADB, melalui rilis yang diterima oleh CNBC Indonesia hari Rabu (11/4/2018).

Sementara itu, ADB juga memprediksi perekonomian negara berkembang di kawasan ini akan tumbuh mencapai 6,5% di tahun 2018, namun agak melambat menjadi 6,4% di tahun 2019. Proyeksi tersebut juga menurun jika dibandingkan dengan pertumbuhan ekonomi negara berkembang Asia-Pasifik yang berada di posisi 6,6% di tahun 2017.

"Kaitan perdagangan kawasan yang kuat dan meningkatnya penopang keuangan memposisikan kawasan ini dengan baik agar mampu bertahan dari potensi guncangan eksternal, termasuk meningkatnya risiko ketegangan perdagangan dan arus modal keluar yang cepat," kata Sawada.

ADB juga menilai kawasan Asia Tenggara akan terus memperoleh manfaat dari meningkatnya perdagangan global dan membaiknya harga komoditas. Alhasil, kawasan ini pun diprediksi akan mampu mempertahankan angka pertumbuhan 5,2% di tahun 2018 dan 2019.

Kuatnya investasi dan konsumsi domestik dinilai akan menjadi pendorong percepatan pertumbuhan di Indonesia, Filipina dan Thailand. Sementara, industri yang semakin kuat akan bantu mendongkrak pertumbuhan Vietnam.


(dru) Next Article ADB Turunkan Proyeksi Ekonomi Indonesia! Jadi Berapa Nih?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular