RI Tawarkan Proyek ke India, Dari Listrik Hingga Bandara

Perusahaan asal India itu antara lain GMR, GVK, Adani, Larsen & Toubro, Tata Power, TCS, Tech Mahindra, Max Hospitals, Narayana Health, WAPCOS, Jet Airways dan lain sebagainya. 

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan sejumlah proyek yang dilirik adalah kelistrikan, infrastruktur jalan, bandara, farmasi, teknologi informasi dan lain-lain. 

"Mereka [India] mau banyak. Kan, banyak perusahaan India yang saya ketemu tadi. Handa ada beberapa pertanyaan mengenai regulasi. Tadi sudah saya sudah jelaskan, dan tidak ada masalah," jelasnya hari ini usai membuka Forum Infrastruktur India - Indonesia ke-1. 

Baca: Asia Tenggara Makin Dekat ke India Ketimbang ke AS atau China

Di bidang transportasi, jelas Luhut, pertumbuhan pariwisata RI dalam tiga tahun terakhir cukup cepat sehingga merupakan suatu peluang yang dapat dimanfaatkan bagi maskapai-maskapai India. 

Luhut mengaku belum mengetahui berapa komitmen nilai investasi dari perusahaan-perusahaan asal Indonesia tersebut. 

Adapun dalam sambutannya, Luhut mengatakan Forum India - Indonesia ini jangan hanya menjadi suatu event seremonial tetapi harus ditindak lanjuti.