Kinesis Group, Perusahaan Kanada yang Bangun Bandara di Bali

Raydion Subiantoro, CNBC Indonesia
22 February 2018 15:53
Kinesis Capital and Investment membangun Bandara Internasional Bali Utara.
Foto: Muhammad Sabki
Jakarta, CNBC Indonesia – Perusahaan asal Kanada yakni Kinesis Capital and Investment memiliki rencana membangun Bandara Internasional Bali Utara (BIBU). Bersama dengan PT BIBU, perusahaan berbasis di Vancouver itu menyiapkan pendanaan Rp 27 triliun. 

Kinesis Capital and Investment sendiri merupakan bagian dari Airport Kinesis Consulting.  

Melalui situs perusahaan, Airport Kinesis Consulting menyatakan bahwa proyek Bandara Internasional Bali Utara sepenuhnya berada di atas laut untuk mengakomodir sekitar 32 juta penumpang per tahun.  

“Proyek unik ini sepenuhnya dikembangkan dan didesain dan akan dikelola, doperasikan dan dibiayai oleh Grup Kinesis,” jelas perseroan di situs resmi, dikutip Kamis (22/2/2018). 


Di samping proyek BIBU, Airport Kinesis Consulting juga mencantumkan Bandara Internasional Jawa Barat sebagai salah satu portofolio.

Perseroan merancang studi kelayanan atau feasibility study proyek aerotropolis di bandara yang juga dikenal dengan Bandara Kertajati, khususnya terkait rencana bisnis, strategi masterplan dan feasibility study untuk operator bandara. 

Airpot Kinesis Consulting mengatakan kawasan Bandara Kertajati di atas tanah seluas 3.000 hektare merupakan salah satu proyek aerotropolis terbesar di Indonesia dan bahkan dunia.
(ray/ray) Next Article Bandara Baru di Bali Utara Sedang Disiapkan, Kapan Mulai?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular