ADB: Indonesia Perlu Jaga Produktivitas Agar Tetap Kompetitif

Ester Christine Natalia, CNBC Indonesia
21 February 2018 08:49
ADB menilai Indonesia perlu mempertahankan produktivitas pekerja agar pertumbuhannya tetap kompetitif dengan negara lain
Foto: Freepik
Jakarta, CNBC Indonesia – Bank Pembangunan Indonesia (Asian Development Bank/ADB) menilai Indonesia perlu mempertahankan produktivitas pekerja agar pertumbuhannya tetap kompetitif bila dibandingkan dengan negara lain.

Gagasan tersebut disampaikan oleh Bambang Susantono, Wakil Presiden ADB Bidang Pengelolaan Pengetahuan dan Pengembangan Berkelanjutan dalam acara peluncuran studi berjudul “Indonesia: Enhancing Productivity through Quality Jobs” di hotel Grand Hyatt Jakarta, Selasa (20/2/2018).

Bambang menjelaskan produktivitas pekerja perlu dipertahankan karena pasca-krisis moneter Asia tahun 1997, para pembuat kebijakan menyepakati produktivitas pekerja yang tinggi dan lapangan pekerjaan yang lebih baik sebagai dasar dari pertumbuhan berkelanjutan dan inklusif.

Sebagai catatan, Organisasi Produktivitas Asia (Asian Productivity Organization/APO) di tahun 2016 merilis data yang menunjukkan bahwa nilai produktivitas pekerja Indonesia pada tahun 2014 adalah US$ 23 ribu (Rp 312 juta) dari total produk domestik bruto (PDB) per tahun. Meskipun dengan nilai tersebut Indonesia mampu berada di posisi 10 teratas produktivitas Asia, tetap saja negara ini kalah dengan negara tetangga di Asia Tenggara, seperti Singapura, Malaysia dan Thailand.

Singapura memiliki produktivitas tertinggi di Asia dan dunia dengan nilai US$ 125,4 ribu dari total PDB per tahun. Sementara produktivitas Malaysia tercatat dengan nilai US$ 54,4 ribu dan Thailand senilai US$ 24,9 ribu.
(prm) Next Article ADB Turunkan Proyeksi Ekonomi Indonesia! Jadi Berapa Nih?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular