
Tiang Jatuh Bulan Lalu, Proyek LRT Velodrome Telat 8%
Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
19 February 2018 15:19

Jakarta, CNBC Indonesia – Proyek Light Rail Transit (LRT) rute Velodrome – Kelapa Gading sempat mengalami musibah tiang rubuh pada bulan lalu. Menyusul hal tersebut, diperkirakan penyelesaian proyek transportasi berbasis rel itu mundur.
(ray/ray) Next Article Yuk! Ikut Uji Publik LRT Jakarta Tahap II
Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan mengatakan proyek tersebut lebih lambat 8% dari jadwal.
“LRT terlambat dari jadwal. Pertama curah hujan, kemudian terjadi keselamatan (tiang rubuh) yang kemarin,” kata Anies, Senin (19/2/2018).
Meskipun terlambat dari jadwal, Anies mengaku optimistis pengoperasional LRT rute Velodrome - Kelapa Gading bisa berjalan sesuai rencana.
Apalagi, kereta ini akan digunakan untuk perhelatan Asian Games 2018. “April kereta datang, dan harapannya bisa dipasang Mei atau Juni. Jadi setelah itu bisa operasional,” jelasnya.
Adapun berbagai langkah yang akan dilakukan untuk mempercepat pembangunan, adalah dengan menambah shift pekerja dan beberapa alat berat untuk menopang berjalannya pembangunan proyek tersebut.
“Jadi on schedule, on budget, on quality,” kata mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu.
“LRT terlambat dari jadwal. Pertama curah hujan, kemudian terjadi keselamatan (tiang rubuh) yang kemarin,” kata Anies, Senin (19/2/2018).
Apalagi, kereta ini akan digunakan untuk perhelatan Asian Games 2018. “April kereta datang, dan harapannya bisa dipasang Mei atau Juni. Jadi setelah itu bisa operasional,” jelasnya.
Adapun berbagai langkah yang akan dilakukan untuk mempercepat pembangunan, adalah dengan menambah shift pekerja dan beberapa alat berat untuk menopang berjalannya pembangunan proyek tersebut.
“Jadi on schedule, on budget, on quality,” kata mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu.
(ray/ray) Next Article Yuk! Ikut Uji Publik LRT Jakarta Tahap II
Most Popular