
Internasional
CEO New York Times: Media Cetak Bisa Bertahan 10 Tahun Lagi
Rehia Sebayang, CNBC Indonesia
13 February 2018 16:33

- Koran New York Times mungkin dapat bertahan hingga 10 tahun lagi, kata CEO Mark Thompson
- Seiring dengan upaya membangun media digitalnya, perusahaan akan mengevaluasi ulang permintaan koran cetak
- Perusahaan berhasil menambah 157.000 pelanggan baru di kuartal IV-2017
Jakarta, CNBC Indonesia – Media cetak mungkin akan bertahan hidup satu dekade lagi, kata CEO New York Times Mark Thompson kepada CNBC International hari Senin (12/2/2018).
“Saya percaya kita akan tetap bisa menemukan produk cetak kami di Amerika Serikat (AS) dalam 10 tahun ke depan,” katanya dalam acara Power Lunch. Ia mengatakan ingin melihat edisi cetak bertahan dan berkembang selama mungkin namun ia juga mengakui bahwa jenis media ini mungkin akan menemui tanggal kadaluwarsanya.
“Kami akan memutuskannya berdasarkan keekonomiannya,” ujar Thompson. “Mungkin akan ada saatnya keekonomian [koran cetak] menjadi tidak masuk akal bagi kami.”
Faktanya, pelanggan digital adalah hal yang membuat New York Times dapat terus relevan dengan pembaca generasi baru sementara pelanggan edisi cetak relatif tidak berubah dengan sedikit penurunan dari waktu ke waktu.
Minggu lalu, perusahaan itu mengumumkan ada sekitar 157.000 pelanggan digital baru di kuartal IV-2017. Mayoritasnya merupakan pembaca baru namun jumlah tersebut sudah termasuk pembaca yang berlangganan laman khusus memasak dan teka-teki silang.
Pertumbuhan pendapatan dari langganan digital mencapai 51% di kuartal yang sama dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Secara keseluruhan, pelanggan koran tersebut meningkat sampai 19,2%.
Thompson juga mengatakan pertumbuhan tersebut melampaui perkiraan analis, meski koran cetak semakin sulit untuk bertahan. Pendapatan total New York Times naik 10% dibandingkan tahun sebelumnya, menjadi US$484,1 juta (Rp 6,6 triliun) dan harga sahamnya juga naik sekitar 20% tahun ini.
Bahkan di tengah pergolakan pasar saham baru-baru ini, harga sahamnya naik 8% dibandingkan minggu lalu.
Di bawah kepemimpinan Thompson, New York Times menjadi koran pertama yang memiliki lebih dari 1 juta pembaca digital di seluruh dunia.
“Tidak diragukan lagi bahwa kami mendapatkan lebih banyak uang dari pelanggan edisi cetak,” ujarnya. “Namun, inti dari media digital adalah kami percaya kami bisa menumbuhkan banyak pembaca. Kami telah mendapatkan lebih banyak pelanggan digital daripada cetak. Digital tumbuh sangat pesat dan pada akhirnya, akan ada saatnya jumlah pelanggan digital lebih banyak daripada cetak.”
(prm/prm) Next Article Senja Kala Media Massa Cetak
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular